IHSG Diramal Masih Melemah, Cermati 6 Saham Ini

Jum'at, 29 Mei 2015 - 08:18 WIB
IHSG Diramal Masih Melemah, Cermati 6 Saham Ini
IHSG Diramal Masih Melemah, Cermati 6 Saham Ini
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diramal masih berpotensi melemah jika aksi jual masih berlanjut.

Kepala Riset PT NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada mengatakan, tampaknya pelemahan yang terjadi melunaskan utang gap 5.273-5.278.

"Diharapkan pasca mengalami pelemahan dengan terlunasinya utang gap tersebut, pelemahan menjadi lebih berkurang. Tetapi, kondisi ini juga harus diimbangi dengan kembalinya aksi beli," ujarnya di Jakarta, Jumat (29/5/2015).

Dia memperkirakan IHSG akan berada pada rentang support 5.215-5.225 dan resisten 5.245-5.280. Laju IHSG kemarin bergerak di bawah target support 5.235-5.246 dan gagal mendekati target resisten 5.280-5.320.

"Tetap mewaspadai potensi pelemahan lanjutan (jika ada). Laju IHSG tampaknya bergerak tidak sesuai dengan harapan banyak pelaku pasar yang mengharapkan adanya kenaikan setelah terjadinya pelemahan sebelumnya," jelas Reza.

Menurutnya, IHSG terimbas pelemahan sejumlah bursa saham Asia dan pelaku pasar memanfaatkan kondisi tersebut untuk kembali melanjutkan aksi jualnya.

IHSG yang sedang mencoba bertahan dari tren pembalikan arah menjadi berlanjut pelemahannya dengan adanya aksi jual lanjutan tersebut. Sebelumnya Reza menyampaikan, laju IHSG berbalik arah melemah.

Jika kondisi bursa saham global mampu berbalik positif, diharapkan laju IHSG dapat mengikutinya. Meski laju rupiah mampu berbalik naik setelah laju kenaikan dolar Amerika Serikat (USD) mulai mereda, namun belum dapat memberikan sentimen positif bagi IHSG.

"Apalagi asing juga kembali masih mencatatkan nett sell sehingga menambah derita IHSG. Investor asing kembali catatkan nett sell (dari net buy Rp220,13 miliar menjadi net sell Rp482,89 miliar)," pungkasnya.

Adapun sejumlah saham yang direkomendasikan pada perdagangan hari ini, yaitu:

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) diperkirakan akan bergerak pada kisaran harga Rp6.825-Rp7.025. Rekomendasi lakukan pembelian (trading buy) selama bertahan di atas Rp6.850.

PT Link Net Tbk (LINK) diperkirakan akan bergerak pada kisaran harga Rp5.450-Rp5.725. Rekomendasi lakukan pembelian (trading buy) selama bertahan di atas Rp5.600.

PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) diperkirakan akan bergerak pada kisaran harga Rp5.400-Rp5.650. Rekomendasi lakukan pembelian (trading buy) selama bertahan di atas Rp4.600.

PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk (AISA) diperkirakan akan bergerak pada kisaran harga Rp1.830-Rp1.900. Rekomendasi lakukan penjualan (trading sell) jika gagal bertahan di Rp1.840.

PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) diperkirakan akan bergerak pada kisaran harga Rp2.925-Rp3.055. Rekomendasi lakukan pembelian (trading buy) selama bertahan di atas Rp2.990.

PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) diperkirakan akan bergerak pada kisaran harga Rp2.340-Rp2.435. Rekomendasi lakukan pembelian (trading buy) selama bertahan di atas Rp2.370.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7198 seconds (0.1#10.140)