Jokowi Sindir Kerja PNS Cuma Sibuk Ngurus SPJ

Selasa, 20 September 2016 - 12:01 WIB
Jokowi Sindir Kerja...
Jokowi Sindir Kerja PNS Cuma Sibuk Ngurus SPJ
A A A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati dan Menko bidang Perekonomian Darmin Nasution untuk mengubah rezim akuntansi dan pelaporan keuangan di Indonesia agar tidak ribet dan terlalu bertele-tele.

Sebab, hal tersebut mengakibatkan 60%-70% Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Indonesia hanya sibuk mengurus surat pertanggungjawaban (SPJ).

Jokowi menilai metode akuntansi yang terlalu bertele-tele tersebut sangat keliru. Laporan pertanggungjawaban atau laporan keuangan sekalipun harus dibuat simpel, sehingga tidak membuat aparatur negara terlalu sibuk dengan rutinitas itu dan melupakan pekerjaan penting lainnya.

"Kalau orientasi kita ke situ menurut saya keliru. Semua orang akan meminta meja, semua orang akan minta kursi untuk apa? Untuk tulis-menulis menyiapkan SPJ. Saya enggak tahu juga SPJ tuh apa saya enggak ngerti. Yang saya tahu SPJ itu surat pertanggungjawaban. Isinya apa gak ngerti saya," katanya dalam Pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah tahun 2016 di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (20/9/2016).

Dia mencontohkan, saat ini banyak guru dan kepala sekolah yang justru tidak fokus pada kegiatan belajar mengajar lantaran sibuk mengurus SPJ. Selain itu, pegawai Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang seharusnya lebih sering berada di lapangan justru berada di balik meja karena mengurus SPJ.

"Mohon maaf PU itu harusnya konsentrasi 80% ngontrol jalan. Ngontrol irigasi yang rusak, ngecek jalan yang berlubang seperti apa. Tapi coba lihat sekarang, karena orang takut semua yang namanya SPJ," sindir Jokowi.

Lebih jauh mantan Gubernur DKI jakarta ini menyebutkan, pegawai Kementerian Pertanian (Kementan) sebelumnya selalu menjalani rutinitas pagi untuk melakukan Pengawasan Pertanian Lapangan (PPL). Mereka biasanya mengecek hingga ke pematang sawah, bercengkrama dan memberikan bimbingan kepada petani.

Namun, pemandangan tersebut sudah tidak lagi ada karena semua pegawai sibuk mengurus SPJ. "Ini mohon maaf supaya menjadi pemikiran bersama jangan sampai kita terjebak pada rutinitas yang kita anggap itu benar. Energi kita tergiring ke sana. Maaf, ini saya lihat di lapangan. Saya ini orang lapangan jadi melihat foto ini apa kok sampai jam 11 malam ini apa. Saya lihat meja ini apa banyak yang lembur-lembur sampai malam," tutur Jokowi.

Sebab itu, dia meminta agar pola pelaporan keuangan diubah menjadi lebih simpel, namun akurasi dan kualitas tetap ada. Sehingga, energi tidak habis hanya untuk mengerjakan surat pertanggungjawaban.

"Bagaimana menyiapkan sebuah laporan yang simple, tetapi orientasi adalah hasil. Gampang dicek, gampang dikontrol, gampang diawasi, gampang diperiksa. Bukan laporan yang tebal tebal," pungkasnya.
(izz)
Berita Terkait
Tak Lapor Harta Kekayaan,...
Tak Lapor Harta Kekayaan, PNS Bakal Dipangkas Tukinnya Hingga Diberhentikan
Bolos Kerja 20 Hari,...
Bolos Kerja 20 Hari, Tunjangan Kerja PNS Dipangkas 25% Selama Setahun
Bolos 10 Hari Berturut-Turut,...
Bolos 10 Hari Berturut-Turut, Gaji PNS Bakal Disetop
10 Provinsi di Indonesia...
10 Provinsi di Indonesia dengan Jumlah PNS Terbanyak
Horee! Presiden Jokowi...
Horee! Presiden Jokowi Naikkan Gaji PNS Sebesar 8 Persen
Kendala e-Materai, Pendaftaran...
Kendala e-Materai, Pendaftaran Seleksi CPNS 2024 Diperpanjang
Berita Terkini
Prediksi Harga Emas...
Prediksi Harga Emas Bakal Dekati Rp2 Juta per Gram
33 menit yang lalu
Kolaborasi Pelaku Industri,...
Kolaborasi Pelaku Industri, Mitra Bisnis dan Konsumen Perkuat Ekosistem Otomotif
45 menit yang lalu
Kadin Indonesia Siap...
Kadin Indonesia Siap Bangun Sistem Digital Pendataan Pekerja Migran
2 jam yang lalu
Kereta Lebaran Jarak...
Kereta Lebaran Jarak Jauh Masih Tersedia 1,4 Juta Kursi
3 jam yang lalu
Efek Perang Dagang,...
Efek Perang Dagang, Harga Emas Ukir Sejarah Baru Tembus Level USD3.000
4 jam yang lalu
PBJT atas Jasa Parkir...
PBJT atas Jasa Parkir di Jakarta, Ini Ketentuan Baru yang Perlu Diketahui
7 jam yang lalu
Infografis
PDIP Pecat Jokowi, Gibran,...
PDIP Pecat Jokowi, Gibran, dan Bobby Nasution dari Partai
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved