APL Bangun Kawasan Terpadu Menengah-Atas di Karawang

Kamis, 13 Oktober 2016 - 13:58 WIB
APL Bangun Kawasan Terpadu Menengah-Atas di Karawang
APL Bangun Kawasan Terpadu Menengah-Atas di Karawang
A A A
JAKARTA - PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) pada akhir tahun ini berencana membangun kawasan terpadu (mix use) terdiri dari ruko, rumah tapak dan apartemen untuk kelas menengah atas di wilayah Karawang.

Assistant VP Strategic Marketing APL Agung Wirajaya mengatakan, kawasan yang bernama Taruma City ini berdiri di atas lahan seluas 5,5 hektare (ha) di Jalan Kertabumi, yakni berada di pusat kota Karawang.

Untuk tahap awal, APL siap membangun ruko yang ditawarkan mulai dari harga Rp2,5 miliar hingga belasan miliar rupiah. "Ruko-nya akan di groundbreaking akhir tahun ini, bersamaan dengan launching-nya, setelah itu kami bangun landed house dan apartemen," katanya di Jakarta, Kamis (13/10/2016).

Minimnya kawasan yang tersedia di pusat Kota Karawang dan juga semakin banyaknya permintaan, menyebabkan harga tanah terus melonjak. Rata-rata dalam setahun, harga bangunan di Kota Karawang meningkat hingga 25%. Untuk harga tanah di pusat kota tersebut diperkirakan saat ini mencapai Rp30 juta/m2.

"Kami memang membidik kelas menengah atas, karena potensi dari para pekerja Jepang yang bekerja di kawasan industri Karawang," papar dia.

Proyek Taruma City merupakan yang ketiga digarap APL di wilayah Karawang. Sebelumnya, perseroan telah membangun proyek perumahan Grand Taruma di lahan seluas 48 ha dan kawasan industri Podomoro Industrial Park di lahan seluas 1.000 ha.

Grand Taruma Karawang digarap oleh anak usaha APL yaitu PT Pesona Gerbang Karawang. Selain menawarkan produk hunian, kawasan tersebut juga menawarkan tanah kavling dan juga ruko.

Marketing Manager Grand Taruma Karawang, Ie Rina mengatakan potensi untuk berinvestasi di wilayah Karawang masih besar. Pasalnya, beberapa proyek infrastruktur seperti Jalan Tol Trans Jawa (Cikopo-Palimanan), Jalan Nasional Pantura, dan kereta api cepat Jakarta-Bandung akan melintasi wilayah ini.

"Pertumbuhan ekonomi di Karawang juga di atas rata-rata nasional, jika nasional 5,18% maka di Karawang mencapai 7%," imbuhnya.

Dari data yang diperolehnya, di kawasan Karawang International Industrial City (KIIC) sebagian besar atau 90% merupakan perusahaan Jepang. Saat ini sedikitnya terdapat 350 perusahaan jepang yang memiliki usaha di kawasan industri Karawang.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.5298 seconds (0.1#10.140)