Penjualan otomotif bisa terganggu pelemahan rupiah

Kamis, 22 Agustus 2013 - 18:55 WIB
Penjualan otomotif bisa terganggu pelemahan rupiah
Penjualan otomotif bisa terganggu pelemahan rupiah
A A A
Sindonews.com - Melemahnya nilai tukar rupiah berpotensi dapat memengaruhi penjualan otomotif di Indonesia, termasuk di Kota Solo dan sekitarnya, jika berlangsung terus menerus hingga lebih dari tiga bulan.

Hal ini disampaikan Branch Manager PT Astra International Daihatsu Solo Baru, Sigit Suryanto kepada wartawan seusai menghadiri Penyerahan Hadiah Program Beli Daihatsu Gratis di Dealer Dahaitsu Outlet Tambaksegaran Solo, Kamis (22/8/2013).

"Rupiah melemah ini tidak bisa diprediksikan (kenaikan harga otomotif). Kecuali kalau rupiah lemah berturut-turut hingga lebih dari tiga bulan mungkin bisa naik. Tetapi dulu krismon (krisis moneter) tiga bulan juga tidak naik, untuk satu bulan ini mungkin perusahaan otomotif masih bisa tanggung," ujarnya.

Pihaknya berharap pelemahan rupiah ini tidak berlangsung lama, sehingga harga jual kendaraan otomotif tetap normal. Dia menilai toleransi melemahnya rupiah hanya selama tiga bulan, sehingga dikhawatirkan bisa memengaruhi harga jual kendaraan otomotif.

Meski demikian, perusahaan otomotif tidak langsung serta merta menaikkan harga, karena melihat situasi dan kondisi yang ada. Sigit mengungkapkan bahwa setidaknya ada tiga hal yang menjadi pertimbangan bagi perusahaan otomotif untuk menaikkan harga jual kendaraan.

Pertama, naiknya harga komponen impor yang digunakan, tetapi karena Daihatsu mengklaim banyak gunakan produk lokal sehingga tidak begitu berpengaruh. Kedua, kenaikan Upah Minimum Regional (UMR) yang ditetapkan. Namun, dia menilai bahwa ini tidak akan terjadi hingga akhir 2014.

Ketiga, adanya penambahan fitur-fitur pada kendaraan sehingga terjadi penyesuaian harga di dalamnya. Di sisi lain, dia menjelaskan bahwa penjualan unit kendaraan di Dealer Daihatsu Solo Baru sudah mencapai 865 unit pada Januari-Juli 2013 dari target 725 unit.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6096 seconds (0.1#10.140)