IHSG Diproyeksi pada Kisaran 5.175-5.260
A
A
A
JAKARTA - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diproyeksi masih akan bergerak pada kisaran 5.175-5.260.
“IHSG hari ini akan mixed (variatif) cenderung melemah,“ kata analis Reliance Securities Lanjar Nafi, Selasa (19/5/2015).
Menurut dia, sentimen yang akan memengaruhi IHSG, yaitu tingkat suku bunga Bank Indonesia (BI rate), tingkat inflasi serta neraca perdagangan di negara- negara bagian Eropa. Selain itu, prerilis data produk domestik bruto (PDB) di Jepang dan indeks penjualan rumah di Amerika Serikat (AS).
Adapun saham-saham yang dapat diperhatikan, di antaranya KLBF, RALS, APLN, LPCK, MNCN dan BBRI.
Sementara IHSG kemarin bergerak cenderung mixed pada perdagangan kemarin, namun ditutup menguat 10,71 poin atau 0,21% di level 5.237,81. Kendati demikian, aksi jual investor asing masih cukup ramai dengan catatan net sell sebesar Rp448,93 miliar.
Pergerakan yang cenderung tertahan tersebut disebabkan oleh melemahnya sektor pertanian hingga 1,71% di tengah kekhawatiran prekonomian dan turunnya PMI di China.
“IHSG hari ini akan mixed (variatif) cenderung melemah,“ kata analis Reliance Securities Lanjar Nafi, Selasa (19/5/2015).
Menurut dia, sentimen yang akan memengaruhi IHSG, yaitu tingkat suku bunga Bank Indonesia (BI rate), tingkat inflasi serta neraca perdagangan di negara- negara bagian Eropa. Selain itu, prerilis data produk domestik bruto (PDB) di Jepang dan indeks penjualan rumah di Amerika Serikat (AS).
Adapun saham-saham yang dapat diperhatikan, di antaranya KLBF, RALS, APLN, LPCK, MNCN dan BBRI.
Sementara IHSG kemarin bergerak cenderung mixed pada perdagangan kemarin, namun ditutup menguat 10,71 poin atau 0,21% di level 5.237,81. Kendati demikian, aksi jual investor asing masih cukup ramai dengan catatan net sell sebesar Rp448,93 miliar.
Pergerakan yang cenderung tertahan tersebut disebabkan oleh melemahnya sektor pertanian hingga 1,71% di tengah kekhawatiran prekonomian dan turunnya PMI di China.
(rna)