Harga Bawang dan Cabai di Daerah Terus Naik
A
A
A
KARANGANYAR - Menjelang Ramadan dan Lebaran harga kebutuhan pokok di sejumlah daerah terus mengalami kenaikan. Seperti yang terjadi di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, harga bawang dan cabai di daerah tersebut terus naik.
Kasi Perekonomian Pemerintah Kabupatan Karanganyar, Warto, menyebutkan dari hasil pantauan yang dilakukan dalam beberapa hari terakhir di sejumlah pasar tradisional, antara lain Tegalgede, Karangpandan dan Jungke, kenaikan harga kebutuhan pokok terjadi.
Harga bawang Putih, dari harga sebelumnya Rp18.000 per kilogram kini naik menjadi Rp22.000 per kilogram. Cabai merah naik dari sebelumnya di bawah Rp20.000, kini menjadi Rp22.000 setiap kilogram.
Tidak hanya itu, gula pasir juga mengalami kenaikan harga, dari sebelumnya Rp11.000 setiap kilogram saat ini harganya naik menjadi Rp12.000 per kilogram. Pihaknya memprediksi kenaikan gula akan terus terjadi. Pasalnya, kenaikan harga gula cukup banyak dan signifikan dibandingkan dengan yang lain.
“Kalau cabai itu naiknya kan bertahap tidak langsung naik menjadi Rp22.000 dalam waktu dekat ini dan saya nilai itu masih biasa,” ucapnya, usai pantauan harga, Jumat (5/6/2015) siang.
Sementara untuk harga daging sapi, menurutnya, sampai saat ini masih stabil pada angka Rp90.000 setiap kilogram dan harga Daging ayam masih berkisar Rp28.000 setiap kilogram. Dua jenis daging menurutnya diprediksikan belum bakal naik dalam waktu dekat. Harga kemungkinan bakal naik saat pertengahan puasa.
Sementara itu salah seorang pedagang di Pasar Jungke, Supardi menyebutkan kenaikan harga juga terjadi pada jenis telur. Menurutnya, telur ayam saat ini setiap kilogram mencapai Rp20.000, padahal sebelumnya harga telur hanya berkisar Rp17.000 setiap kilogram.
Pihaknya menyebutkan kenaikan harga seperti itu memang sudah menjadi tradisi saat menjelang puasa dan juga Lebaran. Nantinya harga itu bakal kembali stabil beberapa hari setelah Lebaran.
Kasi Perekonomian Pemerintah Kabupatan Karanganyar, Warto, menyebutkan dari hasil pantauan yang dilakukan dalam beberapa hari terakhir di sejumlah pasar tradisional, antara lain Tegalgede, Karangpandan dan Jungke, kenaikan harga kebutuhan pokok terjadi.
Harga bawang Putih, dari harga sebelumnya Rp18.000 per kilogram kini naik menjadi Rp22.000 per kilogram. Cabai merah naik dari sebelumnya di bawah Rp20.000, kini menjadi Rp22.000 setiap kilogram.
Tidak hanya itu, gula pasir juga mengalami kenaikan harga, dari sebelumnya Rp11.000 setiap kilogram saat ini harganya naik menjadi Rp12.000 per kilogram. Pihaknya memprediksi kenaikan gula akan terus terjadi. Pasalnya, kenaikan harga gula cukup banyak dan signifikan dibandingkan dengan yang lain.
“Kalau cabai itu naiknya kan bertahap tidak langsung naik menjadi Rp22.000 dalam waktu dekat ini dan saya nilai itu masih biasa,” ucapnya, usai pantauan harga, Jumat (5/6/2015) siang.
Sementara untuk harga daging sapi, menurutnya, sampai saat ini masih stabil pada angka Rp90.000 setiap kilogram dan harga Daging ayam masih berkisar Rp28.000 setiap kilogram. Dua jenis daging menurutnya diprediksikan belum bakal naik dalam waktu dekat. Harga kemungkinan bakal naik saat pertengahan puasa.
Sementara itu salah seorang pedagang di Pasar Jungke, Supardi menyebutkan kenaikan harga juga terjadi pada jenis telur. Menurutnya, telur ayam saat ini setiap kilogram mencapai Rp20.000, padahal sebelumnya harga telur hanya berkisar Rp17.000 setiap kilogram.
Pihaknya menyebutkan kenaikan harga seperti itu memang sudah menjadi tradisi saat menjelang puasa dan juga Lebaran. Nantinya harga itu bakal kembali stabil beberapa hari setelah Lebaran.
(dmd)