Ribuan Pekerja JICT Doa Bersama Tolak Perpanjangan Konsesi
A
A
A
JAKARTA - Ribuan pekerja Jakarta International Container Terminal (JICT) menggelar doa bersama dalam rangka penolakan perpanjangan konsesi JICT yang melanggar UU dan merugikan RI.
Para karyawan berharap perpanjangan konsesi yang janggal tersebut dapat disikapi secara bijak oleh Presiden RI Joko Widodo. Mereka juga mendoakan pemerintah agar dapat mengambil keputusan obyektif dan terbaik bagi Indonesia.
"Insya Allah, perpanjangan yang prosesnya janggal ini bisa disikapi bijak oleh pengambil keputusan dan Presiden RI. Kami berupaya keras agar ini dapat direview dan meraih hasil terbaik bagi negara," kata Ketua Serikat Pekerja JICT Nova Hakim, Selasa (4/8/2015).
Pada Selasa lalu, ratusan pekerja JICT mengadakan aksi spontan stop operasi karena pemecatan dua karyawan JICT yang dilakukan secara tidak prosedural.
"Kami akan terus berjuang hingga perpanjangan konsesi yang diklaim sepihak ini dapat dikembalikan kepada koridor yang benar dan taat UU," ujar Nova.
Para karyawan berharap perpanjangan konsesi yang janggal tersebut dapat disikapi secara bijak oleh Presiden RI Joko Widodo. Mereka juga mendoakan pemerintah agar dapat mengambil keputusan obyektif dan terbaik bagi Indonesia.
"Insya Allah, perpanjangan yang prosesnya janggal ini bisa disikapi bijak oleh pengambil keputusan dan Presiden RI. Kami berupaya keras agar ini dapat direview dan meraih hasil terbaik bagi negara," kata Ketua Serikat Pekerja JICT Nova Hakim, Selasa (4/8/2015).
Pada Selasa lalu, ratusan pekerja JICT mengadakan aksi spontan stop operasi karena pemecatan dua karyawan JICT yang dilakukan secara tidak prosedural.
"Kami akan terus berjuang hingga perpanjangan konsesi yang diklaim sepihak ini dapat dikembalikan kepada koridor yang benar dan taat UU," ujar Nova.
(izz)