WIKA Rampungkan Pembangunan Waduk Jatigede

Selasa, 01 September 2015 - 11:13 WIB
WIKA Rampungkan Pembangunan Waduk Jatigede
WIKA Rampungkan Pembangunan Waduk Jatigede
A A A
JAKARTA - PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) merampungkan pembangunan Waduk Jatigede di Sumedang, Jawa Barat, yang kontraknya dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Corporate Secretary Wijaya Karya Suradi mengatakan, proyek bendungan terbesar kedua di Indonesia ini telah dibangun WIKA bersama sejumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) lainnya. ”Diproyeksikan, bendungan ini akan mampu menampung air sekitar 1 miliar meter kubik serta berpotensi mengairi sawah sekitar 100.000 hektare,” kata Suradi dalam keterangan tertulisnya kemarin.

Simbolisasi pengisian awal (initial impounding) melalui penekanan tombol dilakukan oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, didampingi Gubernur Provinsi Jawa Barat Ahmad Heryawan. Lebih lanjut Suradi menjelaskan, jika sebelumnya persawahan yang berada di sekitar kawasan waduk panen sekali dalam setahun, maka dengan adanya irigasi dari Waduk Jatigede ini panen dapat ditingkatkan menjadi tiga kali setahun.

”Meningkatnya frekuensi panen tentu saja akan berdampak pada tambahan produksi padi yang jumlahnya diprediksi mencapai 900.000 ton per tahun,” jelas dia. Selainsebagaisumberirigasi, Waduk Jatigede juga bisa digunakan untuk Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) dan sumber air baku. Potensi listrik yang dihasilkan mencapai 110 megawatt (MW).

Manfaat lain yang dapat dioptimalkan denganberdirinya WadukJatigede kelak adalah pembudidayaan ikan tangkap dengan pengaturan yang lebih seksama sehingga tidak mengganggu kualitas air sebagai bahan baku air baku rumah tangga. Proyek Waduk Jatigede dimulai pada tahun 2007.

Pembangunannya dilakukan oleh perusahaan konstruksi bendungan ternama asal China, Sinohydro dan WIKA, bersama tiga Badan Usaha Milik Negara lain yang tergabung dalam Consortium of Indonesian Contractors (CIC).

Heru febrianto
(bbg)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4560 seconds (0.1#10.140)