Mantan Pimpinan KPK Jadi Komut BTN

Rabu, 02 September 2015 - 11:39 WIB
Mantan Pimpinan KPK...
Mantan Pimpinan KPK Jadi Komut BTN
A A A
JAKARTA - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Luar Biasa (RUPSLB) PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) menyetujui pengangkatan mantan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Chandra M Hamzah menjadi komisaris utama (komut) perseroan.

Chandra menggantikan Sukardi Rinakit yang sebelumnya mengundurkan diri sebagai Komisaris Utama BTN.

"Kementerian BUMN selaku pemegang saham seri A Dwiwarna, melalui Surat Nomor S-346/MBU/D5/06/2015 tanggal 29 Juni 2015 menyetujui untuk mengisi jabatan Komisaris Utama BTN yang lowong tersebut," ujar Direktur BTN Irman A Zahiruddin usai RUPSLB di Jakarta, Rabu (2/9/2015).

Dalam RUPSLB diputuskan susunan dewan komisaris BTN yang baru adalah sebagai berikut:

Komisaris Utama: Chandra M. Hamzah
Komisaris Independen: Kamaruddin Sjam
Komisaris Independen: Arie Coerniadi
Komisaris Independen: Catherinawati Hadiman
Komisaris: Sumiyati
Komisaris: Fajar Harry Sampurno
Komisaris: Lucky Fathul Azis H.

Irman menjelaskan bahwa keputusan penggantian susunan pengurus perseroan merupakan kewenangan pemegang saham yang mempunyai tujuan untuk memperkuat struktur manajemen perseroan dalam menghadapi ketatnya persaingan serta ketidakpastian ekonomi global.

"Dengan dilengkapinya susunan pengurus bank oleh pemegang saham sudah pasti akan membuat perseroan lebih solid dan kami optimis dengan susunan komisaris BTN yang baru akan dapat membawa kinerja BTN menjadi lebih baik," tandasnya.

Manajemen, lanjut dia, optimistis kinerja perseroan akan tetap tumbuh dengan profil bisnis yang dimiliki BTN. Industri perumahan menengah bawah masih cukup kuat dan tumbuh di tengah kondisi makro saat ini.

"Kami akan terus berupaya membawa kinerja perseroan tumbuh lebih baik tahun ini,” tegas Irman.
(rna)
Berita Terkait
Achmad Chaerul Kembali...
Achmad Chaerul Kembali Ditunjuk Sebagai Corporate Secretary BTN
Peningkatan Tata Kelola...
Peningkatan Tata Kelola Hantar BTN Masuk Jajaran TOP 3 ASEAN CGS
Mantan Dirut Kesandung...
Mantan Dirut Kesandung Kasus Gratifikasi, BTN Hormati Prosesnya
Hadiah Total Rp171 Juta...
Hadiah Total Rp171 Juta Disiapkan BTN Saat Semarak HUT ke-71
BTN Raih Sertifikat...
BTN Raih Sertifikat Standar Internasional Sistem Manajemen Anti Penyuapan
Potret Kinerja Bank...
Potret Kinerja Bank BTN di Kuartal III/2020 Saat Pandemi
Berita Terkini
Lindungi Aset Bisnis,...
Lindungi Aset Bisnis, Nawakara Tawarkan Sistem ISS Berbasis Risiko
3 jam yang lalu
Tarif Trump Bikin Banyak...
Tarif Trump Bikin Banyak Negara Makin Semangat Gabung BRICS
4 jam yang lalu
Strategi Investasi Penting...
Strategi Investasi Penting Hadapi Ketidakpastian Ekonomi Global
4 jam yang lalu
Jaga Pertumbuhan Ekonomi...
Jaga Pertumbuhan Ekonomi Biru, Kadin-KKP Mitigasi Dampak Tarif Trump
5 jam yang lalu
Pemerintah Bentuk Satgas...
Pemerintah Bentuk Satgas PHK Hadapi Dampak Perang Tarif
6 jam yang lalu
Asbanda Luncurkan SP2D...
Asbanda Luncurkan SP2D Online, Bank Jatim Teken PKS Bersama Kemendagri
7 jam yang lalu
Infografis
Sistem Perang Elektronik...
Sistem Perang Elektronik Rusia Bikin Senjata NATO Jadi Rongsokan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved