Neraca Perdagangan Agustus Surplus Rp6 triliun

Selasa, 15 September 2015 - 11:57 WIB
Neraca Perdagangan Agustus Surplus Rp6 triliun
Neraca Perdagangan Agustus Surplus Rp6 triliun
A A A
JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan neraca perdagangan RI pada Agustus 2015 mencetak surplus sebesar USD433,8 juta atau setara Rp6,07 triliun (kurs Rp14.000/USD).

Angka ini berasal dari selisih ekspor Agustus mencapai USD12,70 miliar atau naik 10,79% dibanding bulan sebelumnya sebesar USD11,46 miliar. Sementara impor naik 21,69% menjadi USD12,27 miliar dari bulan lalu sebesar USD10,08 miliar.

"Surplus neraca perdgangan Juni didukung sektor nonmigas, yang surplus sebesar USD10,8 miliar, sedangkan sektor migas defisit USD4,5 miliar," kata Kepala BPS Suryamin di Jakarta, Selasa (15/9/2015).

Menurut dia, porsi ekspor terbesar pada bulan tersebut adalah lemak dan minyak hewan nabati sebesar USD12,61 miliar dan bahan bakar mineral mencapai USD11,30 miliar.

Adapun, untuk porsi impor terbesar adalah mesin dan peralatan mekanik sebesar USD14,79 miliar serta mesin dan peralatan listrik senilai USD10,18 miliar.

"Untuk pangsa pasar ekspor nonmigas periode Januari-Agustus 2015, terbesar adalah Amerika Serikat (AS) dengan total USD10,33 miliar atau dengan porsi 11,53%," ujarnya.

Kedua adalah China menvapai USD8,87 miliar atau setara 9,89%. Ketiga, Jepang sebesar USD8,78 miliar atau 9,80%.

Adapun pangsa pasar untuk impor, negara pengimpor pertama adalah China sebesar USD19,02 miliar, dengan porsi 24,13%. Kemudian diikuti Jepang senilai USD9,15 miliar atau 11,62%, dan ketiga Singapura mencapai USD5,81 miliar atau 7,37%.

"Sedangkan share untuk ASEAN sebesar USD17,28 miliar atau 21,93% dan Uni Eropa USD7,52 miliar atau 9,54%," pungkasnya.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8073 seconds (0.1#10.140)