Harga Minyak Mentah Dunia Perpanjang Reli

Selasa, 06 Oktober 2015 - 09:54 WIB
Harga Minyak Mentah...
Harga Minyak Mentah Dunia Perpanjang Reli
A A A
TOKYO - Harga minyak mentah dunia naik pada awal perdagangan di Asia, memperpanjang kenaikan sesi sebelumnya (reli), setelah Rusia mengisyaratkan bersedia bertemu dengan produsen minyak besar lainnya untuk membahas kondisi pasar menyusul penurunan harga pada kuartal terakhir.

Tapi kenaikan yang terjadi terbatas karena investor menunggu data pemerintah Amerika Serikat (AS) mengenai stok minyak mentah pada pekan ini. Beberapa analis memprediksi, stok minyak akan meningkat, menempatkan harga minyak di bawah tekanan baru.

Sebuah jajak pendapat Reuters pada Senin menunjukkan, stok minyak mentah AS naik pekan lalu untuk minggu kedua berturut-turut, rata-rata sebanyak 1,8 juta barel dalam sepekan yang berakhir 2 Oktober lalu.

Dikutip dari Reuters, Administrasi Informasi Energi AS menyatakan pekan lalu bahwa stok minyak naik sekitar 4 juta barel pada pekan, yang berakhir 25 September 2015.

Minyak Brent naik 12 sen menjadi USD49,37/barel pada pukul 09.00 pagi ini. Harga brent telah naik 2,3% pada Senin untuk menetap di USD49,25/barel. Sementara minyak West Texas Intermediate (WTI) meningkat 8 sen menjadi USD46,34, setelah naik 1,6% pada sesi sebelumnya.

Adapun Rusia sebagai salah satu dari tiga produsen minyak dunia, mengatakan siap untuk bertemu dengan Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan produsen minyak non-OPEC untuk membahas kondisi pasar.

Menteri Energi Rusia Alexander Novak mengatakan, pertemuan terpisah antara pejabat Rusia dan Arab sedang direncanakan pada akhir Oktober ini.

Minyak mentah Brent turun 24% pada kuartal terakhir dan turun 14% sepanjang tahun ini, menyusul penurunan sebesar 48% pada tahun 2014. Sedangkan minyak mentah AS turun 13% sepanjang tahun ini, setelah jatuh 46% pada tahun lalu. Minyak WTI juga turun 24% pada kuartal terakhir.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6277 seconds (0.1#10.140)