Inflasi Terkendali, BI Rate Berpeluang Turun
A
A
A
JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) bidang Perekonomian Darmin Nasution mengungkapkan, tingkat suku bunga acuan Bank Indonesia (BI rate) berpeluang diturunkan jika tingkat inflasi nasional terkendali.
Saat ini, tingkat inflasi di Indonesia masih berada di kisaran 4%. Namun diperkirakan hingga akhir tahun tingkat inflasi nasional berada di bawah 4%. (Baca: BPS: Oktober Alami Deflasi 0,08%).
"Kalau inflasi rendah terkendali itu pasti tingkat bunga lebih rendah. Walaupun bukan itu satu-satunya penyebabnya," kata dia saat acara Sosialisasi Menghadapi MEA di Jakarta, Rabu (4/11/2015).
Kendati demikian, Darmin enggan membeberkan lebih jauh waktu yang tepat untuk menurunkan BI rate. Alasannya, hal tersebut tidak menjadi kewenangan pemerintah. Pasalnya, saat ini kondisi neraca perdagangan dan defisit neraca transaksi berjalan sudah mulai membaik.
"Neraca pembayaran membaik, transaksi neraca berjalannya defisitnya mengecil. Jadi kalau diurut makin lengkap ada alasan peluang untuk itu," pungkasnya.
Baca Juga:
BPS Pastikan Inflasi 2015 di Bawah 5%
Saat ini, tingkat inflasi di Indonesia masih berada di kisaran 4%. Namun diperkirakan hingga akhir tahun tingkat inflasi nasional berada di bawah 4%. (Baca: BPS: Oktober Alami Deflasi 0,08%).
"Kalau inflasi rendah terkendali itu pasti tingkat bunga lebih rendah. Walaupun bukan itu satu-satunya penyebabnya," kata dia saat acara Sosialisasi Menghadapi MEA di Jakarta, Rabu (4/11/2015).
Kendati demikian, Darmin enggan membeberkan lebih jauh waktu yang tepat untuk menurunkan BI rate. Alasannya, hal tersebut tidak menjadi kewenangan pemerintah. Pasalnya, saat ini kondisi neraca perdagangan dan defisit neraca transaksi berjalan sudah mulai membaik.
"Neraca pembayaran membaik, transaksi neraca berjalannya defisitnya mengecil. Jadi kalau diurut makin lengkap ada alasan peluang untuk itu," pungkasnya.
Baca Juga:
BPS Pastikan Inflasi 2015 di Bawah 5%
(izz)