Tanggapi Keluhan Pengusaha, Pelindo III Sebut Tak Substansial
Minggu, 27 Desember 2015 - 12:06 WIB
Tanggapi Keluhan Pengusaha, Pelindo III Sebut Tak Substansial
A
A
A
JAKARTA - Kepala Humas PT Pelindo III Edi Prianto menanggapi keluhan pengusaha yang menuding Badan Usaha Milik Negara (BUMN) pelabuhan tersebut hanya mengejar keuntungan semata. Menurutnya tuduhan yang disampaikan Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Jawa Timur (Jatim) itu tidak jelas substansinya.
"Kredibilitasnya dia sampaikan itu apa? Saya baca rilisnya bersama teman-teman yang lain dan kita menganggap substansinya tidak jelas. Masalahnya apa dan bentuk keluhannya apa, tidak tertulis jelas. Bahkan dari paragraf ke paragraf lain tidak berkaitan," jelasnya ketika dihubungi Sindonews, Jakarta, Minggu (27/12/2015).
Sebelumnya diberitakan bila Kadin Jatim mengaku menerima banyak keluhan dari pengusaha pelayaran terkait pelayanan Pelindo III. Menurut mereka PT Pelindo III dianggap hanya mengejar provit semata dan Ketua Komite Tetap bidang Ekonomi Kadin Jatim Lukman Ladjoni menerangkan kebijakan Direktorat Perhubungan Laut (Ditjen Hubla) dianggap menguntungkan pemodal.
(Baca Juga: Pengusaha Keluhkan Layanan Pelindo III)
Namun Pelindo III mengatakan tudingan yang dilayangkan soal ada perusahaan swasta yang tidak membayar sewa seharusnya disebutkan dengan jelas. Dia juga menerangkan bahwa bila statusnya swasta bukan ranah Pelindo III.
"Sebut saja nama perusahaannya, Maspion. Itu swasta, bukan kapasitas kita. Terus bahas soal mutasi, KSOP, itu tidak ada hubungannya. Kita tertawa saja bacanya. Karena memang tidak jelas, jaka sembung bawa golok istilahnya," tutupnya.
"Kredibilitasnya dia sampaikan itu apa? Saya baca rilisnya bersama teman-teman yang lain dan kita menganggap substansinya tidak jelas. Masalahnya apa dan bentuk keluhannya apa, tidak tertulis jelas. Bahkan dari paragraf ke paragraf lain tidak berkaitan," jelasnya ketika dihubungi Sindonews, Jakarta, Minggu (27/12/2015).
Sebelumnya diberitakan bila Kadin Jatim mengaku menerima banyak keluhan dari pengusaha pelayaran terkait pelayanan Pelindo III. Menurut mereka PT Pelindo III dianggap hanya mengejar provit semata dan Ketua Komite Tetap bidang Ekonomi Kadin Jatim Lukman Ladjoni menerangkan kebijakan Direktorat Perhubungan Laut (Ditjen Hubla) dianggap menguntungkan pemodal.
(Baca Juga: Pengusaha Keluhkan Layanan Pelindo III)
Namun Pelindo III mengatakan tudingan yang dilayangkan soal ada perusahaan swasta yang tidak membayar sewa seharusnya disebutkan dengan jelas. Dia juga menerangkan bahwa bila statusnya swasta bukan ranah Pelindo III.
"Sebut saja nama perusahaannya, Maspion. Itu swasta, bukan kapasitas kita. Terus bahas soal mutasi, KSOP, itu tidak ada hubungannya. Kita tertawa saja bacanya. Karena memang tidak jelas, jaka sembung bawa golok istilahnya," tutupnya.
(akr)
