Rupiah Ditutup Masih Tertekan, Yen Berjaya Lawan USD

JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada hari ini Selasa (9/2/2016) ditutup masih tertekan ketika Yen makin berjaya terhadap USD di tengah kekhawatiran terhadap pertumbuhan ekonomi global. Meski tercatat melemah, namun rupiah masih berada di kisaran level Rp13.600/USD

Menurut data Yahoo Finance hingga sesi penutupan rupiah berada pada level Rp13.610/USD, dengan kisaran harian Rp13.630-Rp13.710/USD. Posisi tersebut melemah 10 poin dibanding posisi sebelumnya di level Rp13.620/USD.

Rupiah berdasarkan data Sindonews bersumber dari Limas berada pada level Rp13.623/USD. Posisi itu menyusut tipis dua poin dari posisi penutupan sebelumnya yang berada di level Rp13.625/USD.

Sementara rupiah di data Bloomberg, hari ini berakhir membaik pada level Rp13.611/USD. Posisi itu lebih baik atau naik 12 poin dari penutupan kemarin di level Rp13.623/USD.

Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, rupiah pagi ini ada pada level Rp13.689/USD. Posisi ini memburuk dibandingkan hari sebelumnya dengan menurun tipis sebesar 36 poin dari posisi Rp13,653/USD.

Seperti dilansir Reuters, Yen berjaya melawan USD dengan menempati posisi tertinggi sejak November 2014 lalu. Hari ini USD terhadap yen berakhir di level 115.15 atau turun 0,6% setelah jatuh ke posisi terburuk menjadi 114.205 dalam perdagangan Asia. Euro juga mengalami pelemahan sebesar 0,7% terhadap yen menjadi 128.80.