PLN Diminta Segera Tangani Krisis Listrik di Kupang

Rabu, 24 Februari 2016 - 15:59 WIB
PLN Diminta Segera Tangani...
PLN Diminta Segera Tangani Krisis Listrik di Kupang
A A A
JAKARTA - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) diminta segera mengatasi krisis listrik yang terjadi di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Pasalnya, selain dampak kerugian yang ditanggung masyarakat, industri dan perhotelan, juga menghambat pertumbuhan ekonomi dan proses pembangunan di daerah.

"Tanggung jawab PLN untuk memenuhi kebutuhan listrik industri dan masyarakat. Keadaan listrik sering byar pet, akibat PLN kekurangan suplai listrik. Padahal demand di sana sangat kuat," kata Deputi Bidang Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal BKPM Azhar Lubis Azhar dalam rilisnya, Rabu (24/2/2016).

Menurutnya, persoalan penyediaan energi dan kebutuhan listrik bukan untuk target satu atau dua tahun. Tapi PLN mestinya memperhitungkan 5-10 tahun ke depan. "Kebutuhan itu perlu diperhitungkan secara matang, berapa yang diperlukan. Jangan sekadar opsi sesaat," imbuhnya.

Hal ini sangat penting lantaran di NTT banyak industri dan perhotelan yang butuh pasokan energi untuk operasional. Ke depannya juga akan banyak berdiri perumahan dan hotel baru yang membutuhkan pasokan listrik.

"Semuanya harus dihitung dengan cermat. Kalau PLN sudah enggak mampu ya serahkan ke swasta. PLN tinggal membeli listriknya dan menyediakan jaringannya saja. Jangan dibiarkan ini jadi masalah dan menghambat pembangunan ekonomi daerah," tutur dia.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8449 seconds (0.1#10.140)