Persiapan Mudik, Menhub Blusukan Cek Seluruh Moda Transportasi
A
A
A
JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub) Ignasius Jonan mengaku sejak akhir pekan lalu telah melakukan pengecekan seluruh moda transportasi, baik darat, laut maupun udara dalam rangka operasi lebaran. Ditargetkan, pengecekan akan dilakukan sampai 24 Juni 2016.
Dia menambahkan untuk moda transportasi udara, setidaknya terdapat 516 pesawat udara untuk penerbangan terjadwal akan dilakukan pengecekan seluruhnya. Mantan Bos PT Kereta Api Indonesia (Persero) ini tidak mau lagi hanya mengambil sampel untuk pengecekan seperti tahun-tahun sebelumnya.
"Tahun lalu itu (pengecekan) secara sampling. Kalau tahun ini saya tidak mau sampling jadi semuanya dicek. Jadwal pemeriksaannya sudah memenuhi belum, apa yang kurang itu cepat kok. 10 otoritas bandara yang paling banyak yaitu di Cengkareng dan Lampung, saya kira selesai," katanya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (6/6/2016).
(Baca Juga: Kemenhub Ramal Puncak Arus Mudik Tembus 26 Juta Penumpang)
Sementara untuk moda transportasi laut, tambah dia, terdapat 1.100 kapal penyeberangan penumpang yang akan dilakukan pemeriksaan. Sedangkan untuk transportasi darat, ada sekitar 1.400 bus antar kota antar provinsi (AKAP) yang akan diperiksa seluruhnya oleh dinas perhubungan di daerah.
"Kejadian yang tidak kita inginkan seperti bus rukun sayur, seperti kecelakaan di Cipali itu banyak faktor, itu adalah karena AKDP (antar kota dalam provinsi) tidak boleh dikasih izin AKAP," imbuh dia.
Lanjut dia sedangkan untuk moda kereta api terdapat 350 kereta lokomotif yang akan digunakan untuk angkutan lebaran juga dilakukan pemeriksaan total. "Dan ini (pemeriksaan) sudah jalan sampai 24," tandasnya.
Dia menambahkan untuk moda transportasi udara, setidaknya terdapat 516 pesawat udara untuk penerbangan terjadwal akan dilakukan pengecekan seluruhnya. Mantan Bos PT Kereta Api Indonesia (Persero) ini tidak mau lagi hanya mengambil sampel untuk pengecekan seperti tahun-tahun sebelumnya.
"Tahun lalu itu (pengecekan) secara sampling. Kalau tahun ini saya tidak mau sampling jadi semuanya dicek. Jadwal pemeriksaannya sudah memenuhi belum, apa yang kurang itu cepat kok. 10 otoritas bandara yang paling banyak yaitu di Cengkareng dan Lampung, saya kira selesai," katanya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (6/6/2016).
(Baca Juga: Kemenhub Ramal Puncak Arus Mudik Tembus 26 Juta Penumpang)
Sementara untuk moda transportasi laut, tambah dia, terdapat 1.100 kapal penyeberangan penumpang yang akan dilakukan pemeriksaan. Sedangkan untuk transportasi darat, ada sekitar 1.400 bus antar kota antar provinsi (AKAP) yang akan diperiksa seluruhnya oleh dinas perhubungan di daerah.
"Kejadian yang tidak kita inginkan seperti bus rukun sayur, seperti kecelakaan di Cipali itu banyak faktor, itu adalah karena AKDP (antar kota dalam provinsi) tidak boleh dikasih izin AKAP," imbuh dia.
Lanjut dia sedangkan untuk moda kereta api terdapat 350 kereta lokomotif yang akan digunakan untuk angkutan lebaran juga dilakukan pemeriksaan total. "Dan ini (pemeriksaan) sudah jalan sampai 24," tandasnya.
(akr)