Ada di Lokasi Ramai, PLN Jamin Keamanan Listrik Pintar
A
A
A
JAKARTA - PLN Disjaya menjamin keberadaan Stasiun Penyedia Listrik Umum (SPLU) atau Listrik Pintar yang terletak di wilayah keramaian pedagang kaki lima (PKL). Sistem pengamanan sudah disiapkan jika terjadi kerusakan pada kabel.
General Manager PLN Disjaya, Syamsul Huda menjelaskan, ketika ada kabel yang rusak maka circuit breaker (alat pemutus arus listrik) akan langsung bekerja. Sehingga, listrik mati dan tidak membahayakan warga sekitar.
"Pengamannya ketika kabel yang digunakan pelanggan bocor, circuit breaker langsung jatuh. Sehingga, tidak buat orang kesetrum," ujarnya di Jakarta, Kamis (4/8/2016).
Baca: Terobosan 'Listrik Pintar' PLN untuk PKL
Syamsul menjelaskan, masyarakat di tempat umum membutuhkan Listrik Pintar karena aman. Jadi, tidak ada lagi oknum pengguna listrik yang ilegal.
"SPLU ini memang baru jadi, kami tangkap sinyal masyarakat butuh listrik di tempat umum ini. Sehingga, seluruh pengaman sudah diperhatikan agar tidak memakai listrik tidak benar atau ilegal," katanya.
Baca: Ini Tarif Listrik Pintar untuk PKL
Dia berharap, masyarakat bisa merawat si Listrik Pintar yang sudah memberi jalan keluar dari penggunaan listrik ilegal. Jika ketahuan tidak terawat dan asal menggunakan maka akan ada sanksi dari PLN.
"Solusinya, harapannya masyarakat ikut merawat, jangan seluruh biaya ditanggung PLN, masyarakat tidak mau merawatnya. Semua bentuk pelanggaran yang ada, ada sanksinya gunakan listrik ilegal (asal masang di SPLU)," pungkasnya.
General Manager PLN Disjaya, Syamsul Huda menjelaskan, ketika ada kabel yang rusak maka circuit breaker (alat pemutus arus listrik) akan langsung bekerja. Sehingga, listrik mati dan tidak membahayakan warga sekitar.
"Pengamannya ketika kabel yang digunakan pelanggan bocor, circuit breaker langsung jatuh. Sehingga, tidak buat orang kesetrum," ujarnya di Jakarta, Kamis (4/8/2016).
Baca: Terobosan 'Listrik Pintar' PLN untuk PKL
Syamsul menjelaskan, masyarakat di tempat umum membutuhkan Listrik Pintar karena aman. Jadi, tidak ada lagi oknum pengguna listrik yang ilegal.
"SPLU ini memang baru jadi, kami tangkap sinyal masyarakat butuh listrik di tempat umum ini. Sehingga, seluruh pengaman sudah diperhatikan agar tidak memakai listrik tidak benar atau ilegal," katanya.
Baca: Ini Tarif Listrik Pintar untuk PKL
Dia berharap, masyarakat bisa merawat si Listrik Pintar yang sudah memberi jalan keluar dari penggunaan listrik ilegal. Jika ketahuan tidak terawat dan asal menggunakan maka akan ada sanksi dari PLN.
"Solusinya, harapannya masyarakat ikut merawat, jangan seluruh biaya ditanggung PLN, masyarakat tidak mau merawatnya. Semua bentuk pelanggaran yang ada, ada sanksinya gunakan listrik ilegal (asal masang di SPLU)," pungkasnya.
(dmd)