Pertamina Siap Garap Dua Lapangan Migas Raksasa di Iran

Senin, 08 Agustus 2016 - 16:40 WIB
Pertamina Siap Garap...
Pertamina Siap Garap Dua Lapangan Migas Raksasa di Iran
A A A
JAKARTA - PT Pertamina (Persero) dan National Iranian Oil Company hari ini menandatangani nota kesepahaman untuk melakukan preliminary study terhadap dua lapangan minyak raksasa di Iran, yaitu Ab-Teymour dan Mansouri (Bangestan-Asmari).

Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto dan Managing Director NIOC Ali Kardor di Kantor Pusat NIOC di Teheran, Iran. Selain peluang bisnis hulu, kedua perusahaan juga sepakat untuk menjajaki peluang bisnis lainnya.

Dwi mengatakan, berdasarkan nota kesepahaman ini, Pertamina memiliki waktu enam bulan untuk melakukan studi dan menyampaikan preliminary proposal pengembangan kedua lapangan yang memiliki cadangan lebih dari 5 miliar barel tersebut. Dalam upaya penyiapan proposal tersebut, NIOC akan membuka informasi dan bekerja sama dengan tim Pertamina dalam bentuk joint working group.

Baca: Pertamina dan Perusahaan Iran Sepakati Jual Beli LPG

Pertamina berharap setelah nota kesepahaman, kerja sama Pertamina dan NIOC bisa terealisasi dalam bentuk lebih konkret berupa kesepakatan kontrak untuk kedua lapangan tersebut. Sebagaimana diketahui, Iran saat ini mempersiapkan Iranian Petroleum Contract yang akan menandai babak baru industri migas di negara tersebut.

"Iran merupakan salah satu prioritas Pertamina. Kami serius untuk melakukan investasi hulu yang akan mendukung Iran dalam meningkatan produksinya, di sisi lain langkah ini sejalan dengan upaya perusahaan dalam mendukung ketahanan energi nasional," katanya seperti dalam rilis yang diterima Sindonews di Jakarta, Senin (8/8/2016).

Baca: Sanksi Nuklir Dicabut, Ekspor Minyak Iran Meningkat Tajam

Selain bisnis hulu, Pertamina sebelumnya telah menyepakati kerja sama pasokan LPG. Rencananya pengapalan perdana LPG dari Iran ke Indonesia akan dilakukan pada September 2016.

"Tentu masih banyak peluang mengembangkan kerja sama kedua perusahaan seperti kerja sama pengeboran dan oil services, produksi minyak mentah dan kondensat, pengelolaan kilang LNG, petrochemical dan lainnya," tutupnya.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7756 seconds (0.1#10.140)