BNI Dukung Program Indonesia Pintar di Yogyakarta

Kamis, 20 Oktober 2016 - 00:37 WIB
BNI Dukung Program Indonesia...
BNI Dukung Program Indonesia Pintar di Yogyakarta
A A A
JAKARTA - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk menjadi bank yang ditunjuk menyalurkan dana bantuan bagi siswa sekolah dalam Program Indonesia Pintar (PIP) dengan menggunakan Kartu Indonesia Pintar (KIP) yang disebut dengan KIP Plus.

Pelaksanaan uji coba penggunaan KIP Plus sebagai sarana penyalurkan dana PIP ini, dilakukan pertama kali di Yogyakarta, dimana BNI mendapatkan porsi pelaksanaan uji coba KIP Plus bagi 142 siswa penerima PIP yang tersebar di 28 SMA di Yogyakarta.

"Pelaksanaan uji coba KIP Plus untuk PIP pada siswa tingkat SMA dilaksanakan di Sekolah Menengah Atas Negeri 9, Yogyakarta mulai hari ini," kata Director Consumer Banking BNI Anggoro Eko Cahyo dalam rilis yang diterima SINDOnews, Rabu (19/10/2016).

Dia mengungkapkan, KIP merupakan kartu elektronik yang diberikan kepada penerima PIP yang didalamnya ditanamkan dua fungsi sekaligus, yaitu fungsi untuk mengakses rekening Tabungan Simpanan Pelajar (SimPel) dan rekening e-wallet.

Sebagai tabungan, Tabungan SimPel dan KIP akan menjadi sarana penyimpanan dana PIP dan dapat ditarik dan ditransaksikan kapan pun sesuai kebutuhan siswa penerima KIP. Pencairan dana bantuan PIP ini dapat dilakukan di ATM dan teller BNI untuk dana yang ada di rekening tabungannya.

Adapun sebagai e-wallet, dana PIP dapat digunakan untuk membeli perlengkapan sekolah secara non tunai, di koperasi sekolah, toko perlengkapan sekolah, toko buku atau merchant yang bertanda khusus menerima KIP dan sudah menjadi Agen 46 (Agen Laku Pandai BNI).

"Implementasi uji coba ini sejalan baik dengan Gerakan Nasional Non Tunai dari Bank Indonesia dan program peningkatan inklusi dan literasi keuangan yang digagas Otoritas Jasa Keuangan," ungkapnya.

Untuk pelaksanaan uji coba ini, sebagai tahap awal sudah terdapat 28 titik lokasi yang dapat menerima KIP di kota Yogyakarta.

KIP BNI juga berfungsi sebagai identitas siswa, karena dicantumkan nomor induk siswa dan bisa berfungsi sebagai kartu ATM yang berafiliasi dengan produk Tabungan BNI Simpanan Pelajar (SimPel). Sebuah tabungan untuk siswa yang dapat dimiliki oleh siswa dengan persyaratan mudah, sederhana serta fitur menarik, diantaranya setoran awal dan setoran selanjutnya yang sangat ringan dan tidak dikenakan biaya administrasi rekening bulanan maupun biaya lainnya.

Kemudahan lainnya adalah transaksi yang dapat dilakukan oleh para siswa melalui lebih dari 1.900 Cabang BNI, lebih 16.500 ATM BNI, dan 14.000 Agen BNI46 yang tersebar di seluruh Indonesia.

Pada pelaksanaan uji coba KIP plus di Yogyakarta hari ini, jumlah penerima KIP BNI mencapai 142 siswa yang berasal dari 26 SMA di Yogyakarta (swasta dan negeri) dengan jumlah nilai bantuan sebesar Rp94 juta.

Sementara untuk PIP yang sudah berjalan untuk tahun 2015 dan 2016, BNI dipercaya untuk menyalurkan bantuan kepada 1,6 juta siswa tingkat SMA yang tersebar di seluruh Indonesia.

"Pada program ini, BNI menggunakan rekening BNI SimPel untuk penyalurannya sehingga diharapkan memberi edukasi menabung bagi siswa penerima PIP," tukas Eko Cahyo.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1060 seconds (0.1#10.140)