Bank DKI Raih Predikat Perusahaan Terpercaya
A
A
A
JAKARTA - PT Bank DKI meraih predikat Perusahaan Terpercaya yang diberikan oleh Indonesian Institute Corporate Governance dalam Indonesia Good Corporate Governance Award 2016.
Direktur Kepatuhan Bank DKI Budi Mulyo Utomo mengatakan, penghargaan ini merupakan kali ketujuh yang diterima oleh pihaknya. Dengan penghargaan ini membuktikan komitmen Bank DKI dalam menerapkan tata kelola perusahaan yang baik.
"Bank DKI senantiasa memperhatikan aspek legal normatif yaitu penerapan GCG yang bertujuan untuk memenuhi kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku dan aspek corporate behaviour yang mengedepankan etika bisnis dalam berinteraksi dengan seluruh pemangku kepentingan yang tentunya selaras dengan penerapan tata kelola perusahaan," ujarnya dalam keterangan resmi di Jakarta, Rabu (21/12/2016).
Indonesia GCG Award 2016 menggunakan parameter dan ukuran dari Corporate Governance Perception Index (CGPI) yang dilakukan oleh Indonesia Institute for Corporate Governance (IICG) dimana hasil penilaiannya dalam bentuk indeks.
Metodologi yang digunakan menggunakan empat tahapan penilaian, yaitu self assessment (pengisian kuesioner), kelengkapan dokumen, pembuatan makalah presentasi dan observasi. Bank DKI memperoleh total nilai sebesar 82,08.
Sebelumnya, diawal Desember 2016, Bank DKI juga menerima penghargaan sebagai GCG Terbaik Perusahaan BUMD dengan predikat Sangat Baik untuk sektor keuangan Bank BUKU III dari Majalah Economic Review dan IPMI International Business School.
Per Oktober 2016, total aset Bank DKI tercatat sebesar Rp42,41 triliun, dengan Dana Pihak Ketiga per Oktober 2016 sebesar Rp30,38 triliun dan penyaluran kredit sebesar Rp24,36 triliun. Per Oktober 2016, laba setelah pajak Bank DKI tercatat mencapai Rp504 miliar.
Direktur Kepatuhan Bank DKI Budi Mulyo Utomo mengatakan, penghargaan ini merupakan kali ketujuh yang diterima oleh pihaknya. Dengan penghargaan ini membuktikan komitmen Bank DKI dalam menerapkan tata kelola perusahaan yang baik.
"Bank DKI senantiasa memperhatikan aspek legal normatif yaitu penerapan GCG yang bertujuan untuk memenuhi kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku dan aspek corporate behaviour yang mengedepankan etika bisnis dalam berinteraksi dengan seluruh pemangku kepentingan yang tentunya selaras dengan penerapan tata kelola perusahaan," ujarnya dalam keterangan resmi di Jakarta, Rabu (21/12/2016).
Indonesia GCG Award 2016 menggunakan parameter dan ukuran dari Corporate Governance Perception Index (CGPI) yang dilakukan oleh Indonesia Institute for Corporate Governance (IICG) dimana hasil penilaiannya dalam bentuk indeks.
Metodologi yang digunakan menggunakan empat tahapan penilaian, yaitu self assessment (pengisian kuesioner), kelengkapan dokumen, pembuatan makalah presentasi dan observasi. Bank DKI memperoleh total nilai sebesar 82,08.
Sebelumnya, diawal Desember 2016, Bank DKI juga menerima penghargaan sebagai GCG Terbaik Perusahaan BUMD dengan predikat Sangat Baik untuk sektor keuangan Bank BUKU III dari Majalah Economic Review dan IPMI International Business School.
Per Oktober 2016, total aset Bank DKI tercatat sebesar Rp42,41 triliun, dengan Dana Pihak Ketiga per Oktober 2016 sebesar Rp30,38 triliun dan penyaluran kredit sebesar Rp24,36 triliun. Per Oktober 2016, laba setelah pajak Bank DKI tercatat mencapai Rp504 miliar.
(ven)