Perbaikan PLTMH Banding Agung Ganggu Kualitas Listrik

Kamis, 16 Februari 2017 - 22:39 WIB
Perbaikan PLTMH Banding...
Perbaikan PLTMH Banding Agung Ganggu Kualitas Listrik
A A A
MUARADUA - Perbaikan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) di Banding Agung telah menganggu pasokan listrik ke beberapa wilayah di sekitar Danau Ranau hingga membuat kondisi aliran meredup. Manager PLN Ranting Muaradua Almon Rosyadi membenarkan adanya upaya perbaikan pada PLTMH hingga menganggu aliran meliputi Kecamatan Banding Agung, Kecamatan Buay Pematang Ribu Ranau Tengah (BPRRT), Warkuk Ranau Selatan (WRS) dan Kecamatan Mekakau Ilir, Sumatera Selatan.

"PLTMH memang lagi proses perbaikan, sehingga kondisi aliran listrik memang agak redup khusus diwilayah empat kecamatan tersebut," terang Almon, Kamis (16/2/2017).

Lebih lanjut dia menerangkan jaringan listrik Muaradua-Banding Agung hingga kini masih tahap pengerjaan pihak PLN Wilayah Sumsel, Jambi Bengkulu (WSJB) dalam memperbaiki kualitas aliran listrik di OKU Selatan. Termasuk mengaliri empat Kecamatan tersebut.

"Sekarang masih dikerjakan, jika sudah selesai dan diserahkan ke Rayon. Kita harapkan nanti mampu mengatasi permasalahan listrik keseluruh wilayah yang ada di daerah kita ini," jelasnya.

Sementara beberapa pelanggan di empat kecamatan sekitar Danau Ranau mulai mengeluhkan kondisi aliran listrik. Usman, salah seorang pelanggan PLN di Kelurahan Simpang Sender‎ mengatakan, selain masih sering mengalami Byarpet hingga belasan kali dalam sehari. Kondisi lain yang masih menganggu adalah rendahnya tegangan listrik.

"Kalau malam hari jangankan untuk menyalakan televisi dan kulkas, terkadang hanya ingin mengisi Batrei Handpone (HP) saja nggak kuat, apalagi saat waktu malam hari. Karena untuk lampu penerangan kami saja sangat redup," keluh Usman.

Dirinya mengaku, kondisi buruknya kualitas aliran listrik tersebut ‎sudah dialami masyarakat di empat kecamatan selama beberapa tahun belakangan. Ini disebabkan masih menginduknya aliran listrik ke Kabupaten tetangga yakni, Liwa Lampung Barat.

"Mungkin karena aliran ini bukan dari Lahat dan Muaraenim Sumsel, wilayah kami ini dipasok dari Lampung Barat, makanya kualitas listrik disini jelek dan PLTMH yang ada belum maksimal," jelasnya.

Warga lainnya Ria Susanti menyatakan, sebagai lokasi tujuan wisata Sumatra Selatan (Sumsel), aliran listrik ke kawasan Danau Danau sudah seharusnya menjadi prioritas pemerintah pusat.

"Bukan hanya menganggu masyarakat, tetapi juga wisatawan datang ke Danau Ranau, karena disini banyak hotel dan penginapan mengandalkan aliran listrik sebagai energi penerangan," terang dia.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0654 seconds (0.1#10.140)