KAI Imbau Pemudik Beli Tiket Via Online
A
A
A
JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (KAI/Persero) mengimbau masyarakat yang merayakan mudik memanfaatkan moda kereta api (KA) pada musim lebaran 2017 untuk membeli tiket via online. Hal tersebut dilakukan dalam rangka mengatasi terjadinya kepadatan pada stasiun-stasiun keberangkatan.
Direktur Komersial PT KAI Kuncoro Wibowo mengatakan, pemesanan tiket melalui jalur online sudah bisa dilakukan sejak 17 maret 2017. "Kami menghimbau supaya masyarakat membeli kereta sebaiknya via online, karena lebih memudahkan serta lebih simpel," ungkapnya pada jumpa pers di Jakarta, Rabu (12/4/2017).
Dia menambahkan tidak ada jaminan bahwa ketersediaan tiket yang dibeli di stasiun akan tersedia. Biasanya, seperti halnya tahun lalu, kebanyakan calon penumpang bertumpuk di stasiun hingga sejak pagi hingga malam hari. "Ini yang kita hindari, jangan sampai masyarakat mencari atau membeli tiket di stasiun. Kami menghindari kepadatan," terang dia.
PT KAI sendiri akan membuka layanan pemesanan tiket via online selama 24 jam. Sedangkan pembelian tiket secara manual melalui loket penjualan tiket di stasiun ditutup sejak pukul 22.00 WIB hingga pukul 03.00 WIB. KAI telah menginformasikan bahwa pemesanan tiket sejak H-90 lebaran sudah bisa dilakukan
Penjualan tiket dilayani di channel internal website tiket.kereta-api.co.id melalui contact center 121, aplikasi KAI Access, loket stasiun) maupun channel eksternal melalui agen, loket multi biller, minimarket yang telah bekerja sama dengan perusahaan, termasuk penjualan pada situs dan aplikasi smartphone yang dikelola mitra.
KAI juga menghimbau pemesanan via online akan lebih lancar dilakukan via desktop, memanfaatkan komputer atau laptop dibanding pemesanan memanfaatkan smartphone atau gadget. Menghadapi masa angkutan Lebaran 2017, KAI telah bersiap melayani penumpang dengan mengerahkan seluruh sumber daya yang dimiliki, mulai dari sarana, prasarana, dan SDM untuk mendukung pelaksanaan angkutan Lebaran 2017 ini.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, titik berat pelaksanaan angkutan Lebaran tahun ini terletak pada faktor keselamatan, keamanan, dan kelancaran perjalanan KA. Pada periode angkutan Lebaran tahun ini, diproyeksi akan terjadi peningkatan volume penumpang KA Utama (eksekutif, bisnis, ekonomi) sebesar 13.128 dari periode angkutan Lebaran tahun lalu.
Guna mengakomodasi kebutuhan masyarakat akan moda transportasi angkutan Lebaran yang sangat tinggi, KAI menyediakan 331 perjalanan KA reguler (yang terdiri dari KA jarak jauh, sedang, dan lokal) dengan jumlah seat.
Direktur Komersial PT KAI Kuncoro Wibowo mengatakan, pemesanan tiket melalui jalur online sudah bisa dilakukan sejak 17 maret 2017. "Kami menghimbau supaya masyarakat membeli kereta sebaiknya via online, karena lebih memudahkan serta lebih simpel," ungkapnya pada jumpa pers di Jakarta, Rabu (12/4/2017).
Dia menambahkan tidak ada jaminan bahwa ketersediaan tiket yang dibeli di stasiun akan tersedia. Biasanya, seperti halnya tahun lalu, kebanyakan calon penumpang bertumpuk di stasiun hingga sejak pagi hingga malam hari. "Ini yang kita hindari, jangan sampai masyarakat mencari atau membeli tiket di stasiun. Kami menghindari kepadatan," terang dia.
PT KAI sendiri akan membuka layanan pemesanan tiket via online selama 24 jam. Sedangkan pembelian tiket secara manual melalui loket penjualan tiket di stasiun ditutup sejak pukul 22.00 WIB hingga pukul 03.00 WIB. KAI telah menginformasikan bahwa pemesanan tiket sejak H-90 lebaran sudah bisa dilakukan
Penjualan tiket dilayani di channel internal website tiket.kereta-api.co.id melalui contact center 121, aplikasi KAI Access, loket stasiun) maupun channel eksternal melalui agen, loket multi biller, minimarket yang telah bekerja sama dengan perusahaan, termasuk penjualan pada situs dan aplikasi smartphone yang dikelola mitra.
KAI juga menghimbau pemesanan via online akan lebih lancar dilakukan via desktop, memanfaatkan komputer atau laptop dibanding pemesanan memanfaatkan smartphone atau gadget. Menghadapi masa angkutan Lebaran 2017, KAI telah bersiap melayani penumpang dengan mengerahkan seluruh sumber daya yang dimiliki, mulai dari sarana, prasarana, dan SDM untuk mendukung pelaksanaan angkutan Lebaran 2017 ini.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, titik berat pelaksanaan angkutan Lebaran tahun ini terletak pada faktor keselamatan, keamanan, dan kelancaran perjalanan KA. Pada periode angkutan Lebaran tahun ini, diproyeksi akan terjadi peningkatan volume penumpang KA Utama (eksekutif, bisnis, ekonomi) sebesar 13.128 dari periode angkutan Lebaran tahun lalu.
Guna mengakomodasi kebutuhan masyarakat akan moda transportasi angkutan Lebaran yang sangat tinggi, KAI menyediakan 331 perjalanan KA reguler (yang terdiri dari KA jarak jauh, sedang, dan lokal) dengan jumlah seat.
(akr)