Yakult Mimpi Bangun Pabrik Ketiga Demi Penuhi Pasar di Indonesia
A
A
A
JAKARTA - PT Yakult Indonesia Persada optimistis mampu memenuhi tingginya permintaan pasar minuman susu fermentasi di Indonesia dalam lima tahun ke depan. Sejak kali pertama berdiri di Indonesia pada 1990 hingga saat ini, produksi minuman asal Jepang yang baik bagi kesehatan usus tersebut terus melonjak.
Presiden Direktur PT Yakult Indonesia Sanae Ueno mengungkapkan optimismenya jika perusahaan yang dipimpinnya semakin berkembang di Indonesia. Yakult saat ini memiliki dua pabrik yang berlokasi di Cicurug, Sukabumi, Jawa Barat dan Ngoro Industrial Park, Mojokerto, Jawa Timur.
’’Kami mempunyai optimisme pada tahun yang akan mendatang bisa berkembang lagi. Pabrik kami di Sukabumi bisa memenuhi permintaan pasar dalam lima tahun mendatang. Kami bermimpi mempunya pabrik berikutnya,’’kata Sanae Ueno saat peresmian kantor baru PT Yakult Indonesia Persada di Antam Office Park Tower B Lantai 12, Selasa (18/04/2017).
Sanae Ueno tidak lupa mengapresiasi konsumen di Indonesia yang sangat mendukung kemajuan Yakult. ’’Kami berharap bisa menjaga hubungan baik dengan relasi. Terima kasih kepada konsumen Yakult di Indonesia yang peduli dengan kesehatan,’’ujarnya.
Sejak kali pertama diproduksi secara komersial pada 1 Januari 1991, produksi Yakult di Indonesia terus menunjukkan tren meningkat. Saat ini, produksi Yakult di Indonesia mencapai 5 juta botol per hari. Jumlah produksi Yakult di Indonesia tertinggi di luar Jepang yang menghasilkan hampir 10 juta botol per hari.
’’Kita optimistis kok. Karena growth kita itu termasuk yang paling cepat di antara seluruh 33 negara, Yakult Indonesia paling cepat. Jadi, kita sepertinya ada suatu optimisme lima tahun ke depan, fasilitas saat ini nggak mencukupi. Jadi, kita sudah harus mulai belajar bagaimana mimpi dengan pabrik yang ketiga,’’kata Antonius Nababan selaku Director Marketing Communication & Commercial PT Yakult Indonesia Persada.
Presiden Direktur PT Yakult Indonesia Sanae Ueno mengungkapkan optimismenya jika perusahaan yang dipimpinnya semakin berkembang di Indonesia. Yakult saat ini memiliki dua pabrik yang berlokasi di Cicurug, Sukabumi, Jawa Barat dan Ngoro Industrial Park, Mojokerto, Jawa Timur.
’’Kami mempunyai optimisme pada tahun yang akan mendatang bisa berkembang lagi. Pabrik kami di Sukabumi bisa memenuhi permintaan pasar dalam lima tahun mendatang. Kami bermimpi mempunya pabrik berikutnya,’’kata Sanae Ueno saat peresmian kantor baru PT Yakult Indonesia Persada di Antam Office Park Tower B Lantai 12, Selasa (18/04/2017).
Sanae Ueno tidak lupa mengapresiasi konsumen di Indonesia yang sangat mendukung kemajuan Yakult. ’’Kami berharap bisa menjaga hubungan baik dengan relasi. Terima kasih kepada konsumen Yakult di Indonesia yang peduli dengan kesehatan,’’ujarnya.
Sejak kali pertama diproduksi secara komersial pada 1 Januari 1991, produksi Yakult di Indonesia terus menunjukkan tren meningkat. Saat ini, produksi Yakult di Indonesia mencapai 5 juta botol per hari. Jumlah produksi Yakult di Indonesia tertinggi di luar Jepang yang menghasilkan hampir 10 juta botol per hari.
’’Kita optimistis kok. Karena growth kita itu termasuk yang paling cepat di antara seluruh 33 negara, Yakult Indonesia paling cepat. Jadi, kita sepertinya ada suatu optimisme lima tahun ke depan, fasilitas saat ini nggak mencukupi. Jadi, kita sudah harus mulai belajar bagaimana mimpi dengan pabrik yang ketiga,’’kata Antonius Nababan selaku Director Marketing Communication & Commercial PT Yakult Indonesia Persada.
(aww)