Sabtu, Lanud Wiriadinata Lakukan Terbang Perdana Pesawat Komersil
A
A
A
TASIKMALAYA - Setelah dibuka untuk penerbangan komersial, Lapangan Udara (Lanud) Wiriadinata di Tasikmalaya, Jawa Barat, akan melakukan penerbangan perdana untuk pesawat komersial pada Sabtu 1 Juli mendatang. Rute penerbangan ini dilakukan Wings Air dari Halim Perdanakusuma, Jakarta ke Lanud Wiriadinata.
Sejatinya, penerbangan perdana ini akan dilakukan Rabu, 21 Juni lalu. Namun karena faktor kehati-hatian, hal tersebut urung dilakukan. Pihak maskapai dan bandara yang dikelola oleh TNI Angkatan Udara ini memilih untuk mengkaji faktor keamanan dan ketentuan tarif, dengan tarif bawah Rp240.000 dan tarif atas Rp660.000, sebagaimana aturan Kementerian Perhubungan.
Untuk jadwal penerbangan, ada perubahan. Dari sebelumnya Halim-Tasikmalaya terjadwal pukul 14.00 WIB, namun diubah menjadi pukul 10.30 WIB. Dan dari Tasikmalaya-Halim dari semula pukul 16.00 WIB menjadi pukul 11.50 WIB pada penerbangan perdana nanti. Perubahan ini dengan pertimbangan menyesuaikan jadwal terbang pesawat ATR-72 yang juga melayani terbang Malang-Bandung pada pagi harinya.
Wali Kota Tasikmalaya Budi Budiman mengaku bersyukur akhirnya Kota Tasikmalaya memiliki bandara setelah kurang lebih 12 tahun tahun menunggu dengan berbagai tahapan persiapan yang begitu panjang.
Diharapkan keberadaan bandara bisa terus membangkitkan berbagai potensi yang ada di Tasikmalaya dan sekitarnya.“Terutama pengaruhnya terhadap perekonomian bisa menjadi lebih baik, karena bandara bisa menjadi solusi cepat untuk memperpendek jarak perjalanan yang selama ini harus ditempuh melalui jalur darat yang membutuhkan waktu berjam-jam,” ujar Budi.
Sejatinya, penerbangan perdana ini akan dilakukan Rabu, 21 Juni lalu. Namun karena faktor kehati-hatian, hal tersebut urung dilakukan. Pihak maskapai dan bandara yang dikelola oleh TNI Angkatan Udara ini memilih untuk mengkaji faktor keamanan dan ketentuan tarif, dengan tarif bawah Rp240.000 dan tarif atas Rp660.000, sebagaimana aturan Kementerian Perhubungan.
Untuk jadwal penerbangan, ada perubahan. Dari sebelumnya Halim-Tasikmalaya terjadwal pukul 14.00 WIB, namun diubah menjadi pukul 10.30 WIB. Dan dari Tasikmalaya-Halim dari semula pukul 16.00 WIB menjadi pukul 11.50 WIB pada penerbangan perdana nanti. Perubahan ini dengan pertimbangan menyesuaikan jadwal terbang pesawat ATR-72 yang juga melayani terbang Malang-Bandung pada pagi harinya.
Wali Kota Tasikmalaya Budi Budiman mengaku bersyukur akhirnya Kota Tasikmalaya memiliki bandara setelah kurang lebih 12 tahun tahun menunggu dengan berbagai tahapan persiapan yang begitu panjang.
Diharapkan keberadaan bandara bisa terus membangkitkan berbagai potensi yang ada di Tasikmalaya dan sekitarnya.“Terutama pengaruhnya terhadap perekonomian bisa menjadi lebih baik, karena bandara bisa menjadi solusi cepat untuk memperpendek jarak perjalanan yang selama ini harus ditempuh melalui jalur darat yang membutuhkan waktu berjam-jam,” ujar Budi.
(ven)