Kota Baru Berikan Multiplier Effect bagi Ekonomi Wilayah Sekitar
Selasa, 08 Agustus 2017 - 20:31 WIB
Kota Baru Berikan Multiplier Effect bagi Ekonomi Wilayah Sekitar
A
A
A
JAKARTA - Pembangunan kota baru berskala internasional Meikarta di wilayah Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, diyakini akan memberikan multiplier effect terhadap perekonomian wilayah sekitar.
Hal tersebut disampaikan Direktur Eksekutif Indonesia Property Watch Ali Tranghada. Dia mengatakan, dibangunnya proyek Meikarta dapat memberikan efek positif bagi pembangunan di sana. Terlebih, Bekasi saat ini merupakan wilayah yang sangat potensial untuk investasi properti.
"Harusnya dengan economic base industry di Bekasi saat ini, potensi pengembangan wilayahnya sangat besar. Dan, Meikarta akan menunjang itu karena Bekasi juga sedang menuju pembangunan infrastruktur yang lebih baik," ujarnya kepada Sindonews, Jakarta, Selasa (8/8/2017)
Selain itu, dengan masuknya proyek senilai Rp278 triliun ini akan meningkatkan iklim investasi dan memperluas lapangan kerja. Apalagi saat ini banyak masyarakat yang mencari hunian di kota tersebut.
"Jadi, mulai dari jasa perdagangan, pergudangan, termasuk pembangunan apartemen komersial dan hotel itu bisa dikembangkan. Kemudian restoran, pusat belanja keluarga, itu bisa menyerap banyak tenaga kerja," tandasnya.
Hal tersebut disampaikan Direktur Eksekutif Indonesia Property Watch Ali Tranghada. Dia mengatakan, dibangunnya proyek Meikarta dapat memberikan efek positif bagi pembangunan di sana. Terlebih, Bekasi saat ini merupakan wilayah yang sangat potensial untuk investasi properti.
"Harusnya dengan economic base industry di Bekasi saat ini, potensi pengembangan wilayahnya sangat besar. Dan, Meikarta akan menunjang itu karena Bekasi juga sedang menuju pembangunan infrastruktur yang lebih baik," ujarnya kepada Sindonews, Jakarta, Selasa (8/8/2017)
Selain itu, dengan masuknya proyek senilai Rp278 triliun ini akan meningkatkan iklim investasi dan memperluas lapangan kerja. Apalagi saat ini banyak masyarakat yang mencari hunian di kota tersebut.
"Jadi, mulai dari jasa perdagangan, pergudangan, termasuk pembangunan apartemen komersial dan hotel itu bisa dikembangkan. Kemudian restoran, pusat belanja keluarga, itu bisa menyerap banyak tenaga kerja," tandasnya.
(dmd)
