Harga Minyak Naik Setelah Irak Mengikuti Aturan OPEC

Rabu, 20 September 2017 - 11:35 WIB
Harga Minyak Naik Setelah...
Harga Minyak Naik Setelah Irak Mengikuti Aturan OPEC
A A A
TOKYO - Harga minyak mentah pada perdagangan Rabu (20/9/2017) menguat, setelah Menteri Perminyakan Irak Jabar al-Luaibi mengatakan, negaranya akan mengikuti aturan OPEC untuk memperpanjang pemangkasan produksi si emas hitam.

Mengutip dari Reuters, pernyataan tersebut membuat harga minyak mentah berjangka AS, West Texas Intermediate (WTI) naik 34 sen menjadi USD49,82 per barel pada pukul 00:00 GMT. Pada hari Selasa kemarin, harga turun 43 sen menjadi USD49,48 per barel. Dan harga minyak mentah Brent International naik 24 sen menjadi USD55,38 per barel.

Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan produsen lainnya dikabarkan akan memperpanjang pemangkasan produksi minyak. OPEC dan produsen minyak non-OPEC Rusia telah sepakat mengurangi produksi sekitar 1,8 juta barel per hari sampai Maret 2018 dalam upaya mengurangi persediaan minyak dan harga dukungan global.

Beberapa produsen menganggap perjanjian tersebut harus diperpanjang selama tiga atau empat bulan, yang lainnya menginginkan perpanjangan sampai akhir 2018.

Sementara itu, Menteri Perminyakan Nigeria dan kepala perusahaan minyak Libya kemungkinan akan menghadiri pertemuan antara negara-negara OPEC dan negara-negara non-OPEC pada hari Jumat mendatang. Selama ini, kedua negara tersebut dibebaskan dari kesepakatan pemangkasan produksi, agar kedua negara bisa membangun perekonomian negaranya dari produksi minyak.

Sementara itu, data American Petroleum Institute pada Selasa kemarin mengatakan pasokan minyak mentah AS naik pekan lalu, meski stok bensin menurun. Persediaan minyak mentah AS naik 1,4 juta barel pada minggu ke 15 sampai 470,3 juta, dan stok minyak mentah di pusat pengiriman Cushing, Oklahoma naik 422.000 barel.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0925 seconds (0.1#10.140)