Kota-kota di Dunia Paling Banyak Dikunjungi Turis Internasional

Kamis, 09 November 2017 - 00:09 WIB
Kota-kota di Dunia Paling Banyak Dikunjungi Turis Internasional
Kota-kota di Dunia Paling Banyak Dikunjungi Turis Internasional
A A A
NEW YORK - Euromonitor International, lembaga riset pasar yang menyoroti pertumbuhan pariwisata melansir 10 kota teratas di muka bumi yang paling banyak dikunjungi wisatawan internasional. Hong Kong menempati peringkat pertama dengan 25,7 juta wisatawan.

Namun, angka tersebut turun 3,2% dibandingkan tahun 2016. Melansir dari Bloomberg, Rabu (8/11/2017), penurunan ini disebabkan ketegangan dengan China. Beijing menginginkan melakukan kontrol lebih besar terhadap wilayah yang diserahkan oleh Inggris pada 1997.

Meski ada ketegangan, tetapi Euromonitor menilai penurunan wisatawan itu hanya temporer alias sementara. Pertumbuhan wisatawan ke Hong Kong diprediksi akan meningkat lagi pada 2018 dan mencapai 45 juta orang pada tahun 2025.

Bila Hong Kong menurun, lain halnya dengan Bangkok, ibu kota Thailand yang mencatat kenaikan wisatawan pada tahun ini. Kenaikan disebabkan paket wisata yang kebanyakan ditargetkan kepada pelancong asal China. Angka wisatawan ke Bangkok tahun ini diprediksi meningkat 9,5% dari 21,3 juta pada tahun lalu. Sebuah kenaikan tinggi yang mendorong Bangkok melampaui London di peringkat ketiga dengan 19,8 juta wisman.

Kunjungan ke London naik 3,4% pada 2017, dimana sebagian besar disebabkan oleh menurunnya mata uang Inggris poundsterling sebesar 15% sejak Brexit alias Inggris Raya menceraikan diri dari Uni Eropa. Hal ini telah membantu mengubah persepsi tentang Inggris sebagai tempat mahal untuk dikunjungi. “Depresiasi mata uang telah menjadi keuntungan bagi pariwisata Inggris. Sekarang justru bernilai uang,” kata Kepala Travel Euromonitor Caroline Bremmer.

Namun, Euromonitor memperingatkan bahwa “bounce Brexit” akan segera berakhir jika negara tersebut benar-benar menerapkan Brexit dari Uni Eropa pada Maret 2019, karena akan merusak posisi dominasi London di industri keuangan dan statusnya sebagai pusat usaha start-up.

Lembaga riset itu memprediksi London akan turun ke peringkat enam dalam tujuh tahun mendatang akibat banyaknya wisatawan mancanegara yang memilih ke kota-kota di Asia. Pertumbuhan wisata di kota-kota di Asia terus meningkat setiap tahunnya. Tahun 2010, hanya ada 34 kota di Asia yang masuk 100 besar kota paling banyak dikunjungi wisman. Tahun ini bertambah menjadi 41 kota dan tahun 2025 diperkirakan ada 47 kota.

Analis travel senior dari Euromonitor, Wouter Geerts mengatakan perjalanan antar-Asia yang lebih dekat ditambah banyaknya wisman dari China, suatu hal yang tidak bisa diremehkan dan membuat arus wisman banyak menuju ke kota-kota di Asia. Wouter yang juga penulis di World Travel Market menilai wilayah Asia Pasifik merupakan wilayah yang menonjol dalam lanskap pariwisata sekarang ini dan diperkirakan akan terus berlanjut dalam dekade mendatang.

Sementara itu, masalah keamanan seperti serangan teror telah membuat kota seperti Istanbul mengalami penurunan wisman. Tahun ini, ibu kota Turki itu mengalami penurunan 5,8% alias menjadi 9,2 juta pelancong. Begitu pula dengan Paris dan Barcelona di Spanyol akibat konflik separatis yang memberi dampak kepada arus wisatawan mancanegara.

Aksi teror yang kerap terjadi di Istanbul yang memiliki akses ke Mediterania, membuat wisman mengalihkan perhatian untuk pergi ke Yunani dan Italia, yang dianggap “relatif sepi dan stabil”. Yunani mencatat kenaikan jumlah turisme dengan kota Kreta Heraklion yang paling cepat berkembang di Eropa dengan kenaikan turisme 11,2% pada tahun 2017 atau menjadi 3 juta turis. Athena, ibu kota Yunani juga menikmati booming dengan naik 10% dan mendongkrak menjadi peringkat 47.

Bagi Yunani, lonjakan kunjungan wisatawan sangat penting karena pariwisata menyumbang seperlima bagi perekonomian mereka. Sejak krisis utang beberapa tahun lalu, Yunani sangat mengandalkan pariwisatanya untuk memulihkan ekonomi mereka. World Travel & Tourism Council memperkirakan tahun 2017, pariwisata telah membantu meningkatkan ekonomi Yunani sebesar 6,9% dan memberikan hampir satu juta lapangan pekerjaan.

Sedangkan, Amerika Serikat mempertahankan kota New York di posisi kedelapan sebagai kota paling banyak didatangi turis internasional, dengan kenaikan 3,6% pada 2017 menjadi 13,1 juta wisman. Miami merupakan kota di AS berikutnya yang paling banyak dikunjungi dengan naik 3,1% atau menjadi 8,1 juta wisatawan mancanegara.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7728 seconds (0.1#10.140)