Jelang Natal dan Tahun Baru, KAI Daop VI Servis 7 KA Jarak Dekat

Kamis, 14 Desember 2017 - 00:37 WIB
Jelang Natal dan Tahun...
Jelang Natal dan Tahun Baru, KAI Daop VI Servis 7 KA Jarak Dekat
A A A
SOLO - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daop) VI Yogyakarta mulai menservis kereta api (KA) jarak dekat menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2018. Saat liburan panjang medio itu, jumlah penumpang diprediksi akan meningkat.

Kepala Depo Lokomotif Solo-Balapan, Budi Basuki mengatakan, terdapat tujuh armada KA jarak dekat yang harus siap operasional guna menyambut libur Natal dan Tahun Baru. Yaitu enam KA Prambanan Ekspres (Prameks) jurusan Solo-Yogyakarta dan sebaliknya. Serta satu KA Batara Kresna jurusan Solo-Wonogiri dan sebaliknya.

Dari tujuh KA, empat diantaranya adalah kereta rel diesel elektrik (KRDE) AC, satu KRDE non AC, satu kereta rel diesel hidrolik (KRDI), dan rail bus Batara Kresna. "Seluruh armada harus siap operasional semua agar semuanya lancar," ujar Budi Basuki di Depo Lokomotif Solo-Balapan di Kota Solo, Jawa Tengah, Rabu (13/12/2017).

Menurut dia, proses perawatan harus selesai seluruhnya sebelum 22 Desember mendatang. Ketika KA yang biasa dioperasionalkan masuk depo untuk perawatan, maka keberadaannya untuk sementara digantikan oleh KA pendukung. Seperti KA Batara Kresna yang mulai masuk depo, maka perannya digantikan oleh KRDI K330917-20 yang dulunya merupakan KA Arjuna yang dipakai rute Surabaya.

"Perawatan KA Batara Kresna diperkirakan membutuhkan waktu empat hari," urainya. Untuk KRDI K330917-20 memiliki kapasitas 365 penumpang karena memiliki empat rangkaian. Sedangkan KA Batara Kresna hanya tiga rangkaian.

Perawatan yang dilakukan mulai dari mesin hingga ganti oli, minyak pelumas, kompressor, filter, dan di tune up. Selain itu, roda penggerak juga dicek serta berbagai komponen ditera ulang. Perawatan yang dilakukan mengacu standar yang ditetapkan INKA.

Perawatan secara mekanis mengacu ke bulan, dan perawatan mesin mengacu ke jam. Untuk operasional 250-1.000 jam, perawatan dilakukan di Depo Solo-Balapan. Sedangkan 9.000-18.000 jam, perawatan dilakukan di Balai Yasa Yogyakarta.

Dengan perawatan secara rutin, keberadaan KA diharapkan selalu prima. Sehingga gangguan perjalanan KA, seperti mogok dapat dihindari. "Selama kurun waktu tahun 2017, gangguan turun 50%," bebernya. Terlebih saat libur Natal dan Tahun Baru, semuanya harus bagus karena okupansi penumpang bakal naik. Demikian pula saat Idul Fitri, semua KA harus dalam kondisi siap operasional.

KA dinyatakan siap operasional apabila item-item yang ditetapkan berfungsi dengan baik. Diantaranya lampu sorot, horn, lampu kabin, radio lok, speedometer, dan loko trek. Dengan loko trek, perjalanan KA terpantau di pusat pengendali (pusdal). Bahkan apabila masinis melanggar batas kecepatan, dari pusdal bisa mendeteksi.

Manajer Humas PT KAI Daop VI Yogyakarta, Eko Budiyanto mengatakan, pihaknya menyiapkan enam KA tambahan guna menyambut libur Natal dan Tahun Baru. KA tambahan beroperasi selama 17 hari mulai 22 Desember hingga 7 Januari mendatang guna melayani lonjakan penumpang yang diprediksi naik 4%-5%.

KA ekstra itu adalah Taksaka pagi dan malam, Sancaka, Lodaya, Argolawu, dan Argo Dwipangga. Sementara, KA regular yang dioperasikan Daop VI Yogyakarta sebanyak 13 KA. Dengan tambahan KA ekstra, pihaknya menyediakan sekitar 13.000 tempat duduk per hari. KA ekstra itu tujuannya antara lain ke Jakarta, Bandung, dan Surabaya.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6407 seconds (0.1#10.140)