ADM Memenuhi Kebutuhan Protein dan Karbohidrat Dunia

Selasa, 26 Desember 2017 - 15:15 WIB
ADM Memenuhi Kebutuhan...
ADM Memenuhi Kebutuhan Protein dan Karbohidrat Dunia
A A A
PROTEIN dan karbohidrat dunia kebutuhan pangan dunia terus meningkat seiring pesatnya pertumbuhan populasi global. Hal ini menjadikan industri berbasis pangan tak lekang oleh waktu. Archer Daniels Midland (ADM) membuktikannya dengan pengalaman lebih dari satu abad di industri pangan.

Manusia tidak bisa dilepaskan dari makanan. Makanan dihasilkan dari industri pertanian. Itulah yang menjadikan industri pertanian tidak akan bangkrut dan tetap eksis. ADM memiliki tujuan utama untuk memenuhi kebutuhan dasar manusia, yakni makanan, apalagi pertumbuhan dan permintaan protein dan karbohidrat tetap solid.

ADM pun memainkan peranan penting dalam memberi makan bagi dunia. Mereka tetap optimistis dengan tren global di mana dalam jangka panjang posisi ADM akan terus membaik di tengah jumlah populasi global yang terus meningkat. "Untuk pertama kali dalam sejarah, kelas menengah global meningkat. Kelas menengah diperkirakan meningkat dua kali lipat pada 2030. Dengan begitu, permintaan protein dan karbohidrat pun akan meningkat," ujar Presiden dan CEO ADM Juan R Luciano.

Untuk pertama kalinya dalam sejarah, dunia akan memiliki populasi penduduk usia di atas 65 tahun yang lebih besar dibandingkan populasi anak usia lima tahun. Di Amerika Serikat (AS) sendiri, itu merupakan pasar yang setara USD3 triliun karena orang berusia tua cenderung akan meningkatkan kualitas hidup mereka. Bukan hanya di AS, sebut Luciano, ADM sudah menyiapkan struktur untuk menghadapi tren tersebut dengan berinvestasi di seluruh dunia. Mereka memperkuat pasokan bahan makanan di Ukraina, Argentina, dan Brasil untuk memenuhi tuntutan global.

"Kami merasa bertanggung jawab menyediakan makanan baik protein dan karbohidrat untuk seluruh populasi global setiap hari," papar Luciano.

Bisnis yang dimainkan ADM menguasai dari hulu hingga hilir. Mereka tidak hanya menguntungkan perusahaan semata, tetapi memberikan keuntungan besar bagi masyarakat dengan menyediakan rantai nilai dan harga secara global. Mulai panen, transportasi serta distribusi, memproses hasil panen menjadi makanan, hingga memberikan rasa dan menambah nutrisi. "Kami adalah one-stop shop untuk makanan dan industri makanan. Kami melakukannya dengan kerja keras dan inovasi petani," jelas Luciano.

Karyawan ADM bukan hanya mereka yang bekerja untuk ADM. Mereka adalah keluarga petani yang mendapatkan pengetahuan dan kemampuan keahlian. Lantas, bagaimana strategi global yang dimainkan? Menurut Luciano, pertumbuhan pasar global menjadi strategi kunci ADM. Dia menjelaskan puluhan akuisisi perusahaan dan investasi di seluruh dunia.

Selain itu, mereka juga memperluas berbagai proyek dan memperkuat kemampuan marketing. Bukan hanya pengembangan konsep pertanian modern dari pertanian tradisional, ADM juga memperhatikan industrinya mulai penggilingan gandum, jagung, hingga kedelai. "Kemampuan beradaptasi dengan tren perubahan menjadi kunci utama kenapa ADM bisa bertahan selama lebih dari seratus tahun," papar Luciano.

Dalam industri, perubahan pola konsumen sangatlah cepat. Untuk itu, industri pertanian sangat penting untuk bisa fleksibel dan memiliki agilitas yang kuat. Dengan begitu, konsumen akan tetap percaya. "Dalam beberapa tahun terakhir, kami melakukan diversifikasi dan akuisisi. Kami sukses mengelola transformasi perusahaan. Sekarang, kami dalam posisi diuntungkan oleh tren konsumen global," paparnya.

ADM juga bertanggung jawab dalam membangun kemitraan yang menguntungkan untuk menumbuhkan pengusaha berskala menengah dan kecil. Mereka memiliki National Foodworks Services (NFS) yang menjadi gelombang inovasi baru bagi pengusaha makanan di seluruh dunia. ADM ingin agar pengusaha makanan terus berinovasi dan menciptakan makanan baru. "Kami memperkuat inovator makanan dengan memberikan pendampingan dan pendanaan," jelasnya.

ADM merupakan perusahaan makanan dan komoditas pertanian yang berkantor pusat di Chicago, Illinois, AS. Perusahaan ini mengoperasikan 270 pabrik dan 420 fasilitas pengelolaan hasil panen di seluruh dunia. Mereka mengolah gandum, jagung, dan kedelai untuk menjadi produk untuk industri makanan dan minuman dengan pasar ke seluruh dunia.

Majalah Fortune menempatkan ADM sebagai perusahaan makanan terbesar di dunia pada 2009, 2010, dan 2011. ADM juga memiliki layanan transportasi dan penyimpanan produk pertanian. ADM didirikan pada 1902 oleh George A Archer dan John W Daniels di Minneapolis, Minnesota. Kemudian pada 1923, Archer-Daniels Linseed Company mengakuisisi Midland Linseed Products Company, dan mendirikan Archer Daniels Midland Company. Perusahaan itu memperluas usaha agrobisnis menjadi penggilingan dan pemrosesan bahan makanan.
(amm)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0871 seconds (0.1#10.140)