Aice Catat Peningkatan Penjualan 260 Persen di Tahun 2017

Selasa, 16 Januari 2018 - 06:06 WIB
Aice Catat Peningkatan Penjualan 260 Persen di Tahun 2017
Aice Catat Peningkatan Penjualan 260 Persen di Tahun 2017
A A A
Tiga tahun cukup bagi Aice untuk melumerkan hati penggemar es krim di Indonesia. Sejak kali pertama hadir di Indonesia pada 2015, Aice yang merupakan produsen es krim dengan harga terjangkau ini mampu membukukan peningkatan penjualan hingga 260 persen dari tahun 2016 hingga 2017.

’’Penjualan kita dari 2016 ke 2017 naik 260 persen. Per satuannya kita gak bisa kasih tahu karena kebijakan perusahaan. Kita hanya bisa tahu kalau penjualan 2016 ke 2017 naik 260 persen. Market share juga kita belum bisa kasih tahu,’’kata Sylviana Zhong, brand manager Aice di Jakarta, Senin (15/1/2018).

Sylviana menjelaskan, dengan peningkatan penjualan selama kurun waktu 2016 hingga 2017 membuat Aice optimistis di tahun 2018. Dia menjelaskan, pihaknya berharap pertumbuhan penjualan tahun ini semakin baik. ’’Yang jelas tahun ini target bertumbuh lebih baik. Tahun ini bertumbuh 200 persen lah, kalau bisa,’’ujarnya.

Nah, untuk mendukung pertumbuhan di tahun 2018, jelas Sylviana, Aice membangun pabrik baru yang berlokasi di Surabaya. Pabrik baru ini yang kedua setelah sebelumnya berada di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat. Dia menjelaskan, pemilihan Surabaya sebagai lokasi pabrik baru karena strategi perluasan pasar dan kemudahan distribusi di Indonesia Timur.

’’Sekarang pabrik kita ada di Cikarang ya. Kita amini aja di tahun 2018 akan ada satu pabrik lagi di Surabaya. Di pabrik ini kita mengharapkan bisa membuka lowongan untuk daerah tersebut. Pabrik baru dibuat karena permintaan pasar yang tinggi juga untuk jaringan distribusi agar semakin baik di Indonesia Timur. Surabaya lebih dekat ke arah Bali dan Indonesia Timur,’’jelasnya.

Dia memaparkan bahwa Aice berharap bisa menyediakan produk es krim berkualitas dengan harga terjangkau. Dengan tujuan, agar semua kalangan dapat merasakan kebahagiaan dalam menikmati es krim. Melalui nama produknya, Aice berkomitmen untuk menjadi merek es krim yang paling popular di Asia Tenggara dengan memberikan kualitas, kenikmatan, kesegaran, kebahagiaan, dan inovasi produk es krim kepada konsumen.

Aice tidak hanya ingin membuat masyarakat bahagia, namun juga mendukung pemerintah dan membantu pertumbuhan ekonomi masyarakat Indonesia. Keinginan kuat Aice untuk berusaha menjawab himbauan pemerintah dalam membantu UMKM dengan menyediakan secara cuma-cuma lemari pendingin untuk mempermudah pemasaran produk makanan dan minuman dingin, juga mempermudah para pelaku usaha dalam menjual es krim dari rumah.

’’Saat ini, Aice memiliki sekitar 80 ribu outlet yang tersebar di seluruh Indonesia. Kita membantu para UMKM. Kita akan melihat UMKM yang membutuhkan atau mereka bisa mendaftarkan diri ke distributor yang sekarang sudah ada di seluruh kota besar di Indonesia. Kita akan melihat apakah toko-toko kecil tersebut seusai syarat yang dikeluarkan masing-masing distributor.’’
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4988 seconds (0.1#10.140)