Pascagempa, Kondisi Terminal BBM dan Elpiji Aman

BANDUNG - PT Pertamina memastikan kondisi seluruh fasilitas penimbunan dan penyaluran baik BBM dan elpiji di beberapa wilayah dalam kondisi aman. Pasalnya muncul kekhawatiran adanya kerusakan instalasi setelah terjadinya gempa yang berpusat di Lebak, Banten, kemarin.

Unit Manager Communication & CSR MOR III, Dian Hapsari Firasati menyebutkan, sesaat setelah kejadian gempa tersebut, tim Pertamina Marketing Operation Region III langsung melakukan pengecekan di seluruh fasilitas TBBM, terminal elpiji, Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU), dan lembaga penyalur BBM dan elpiji.

"Kami telah melakukan pengecekan dan pemeriksaan secara menyeluruh. Alhamdulillah kondisi sarana dan fasilitas dalam keadaan aman dan dapat berfungsi dengan baik," katanya di Bandung, Rabu (24/1/2018).

Menurutnya, beberapa fasilitas yang terdekat dengan lokasi gempa adalah terminal BBM Tanjung Gerem dan terminal LPG Tanjung Sekong yang berlokasi di Banten. Begitupun dengan terminal BBM dan elpiji seperti di terminal BBM Cikampek, Tasikmalaya, Balongan, Bandung, dan Jakarta, yang semuanya aman.

Selain memastikan penyaluran berjalan normal, Pertamina juga melakukan pemantauan terhadap kondisi masyarakat pascagempa. Hingga saat ini, Pertamina terus berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di sejumlah daerah terdampak gempa untuk memonitor bantuan yang diperlukan.

"Selain memastikan keamanan terminal BBM dan LPG kami juga memonitor sejumlah wilayah terdampak terkait bantuan apa yang mereka perlukan," imbuh dia.