Perkuat Sinergi BUMN, Askrindo Jamin Aset Pelindo III Rp12,2 T
A
A
A
SURABAYA - Dalam rangka perkuat kerjasama antar BUMN, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno dalam beberapa kesempatan menekankan agar perusahaan pelat merah melakukan Sinergi. Hal ini diperlukan agar usaha-usaha yang digeluti BUMN semakin berkembang dan memberi manfaat lebih besar kepada semua stakeholder.
Sejalan dengan arahan Menteri Rini, PT Asuransi Kredit Indonesia (Persero) atau Askrindo dan PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III (Persero) melakukan penandatangan kerjasama penjaminan risiko oleh Askrindo atas aset yang dimiliki Pelindo III untuk memperkuat sinergi BUMN antara kedua perusahaan pelat merah tersebut.
Direktur Operasional Komersil Askrindo Dwi Agus Sumarsono menjelaskan, Askrindo melakukan penutupan asuransi aset milik Pelindo III beserta groupnya antara lain, PT Terminal Teluk Lamong, PT Pelindo Service Marine Service, PT Pelindo Husada Citra (PHC), PT Pelindo Energi Logistrik, PT Berlian Jasa Terminal Indonesia dan PT Berlian Manyar Sejahtera.
"Total Aset Pelindo III dan Group yang diasuransikan oleh Askrindo sebesar Rp12,2T selama periode asuransi 1 tahun kedepan," ujar Dwi Agus seusai penandatanganan kerjasama asuransi aset dan tanggung gugat Pelindo III.
Lebih lanjut Dwi Agus menjelaskan, beberapa jenis asuransi yang di cover oleh Askrindo yaitu, Property All Risk Insurance (PAR), Earthquake Insurance, Movable All Risk Insurance, Contraktor Plant Machinery Insurance, Civil Engineering, Completed Risk Insurance, Marine Hull Insurance.
"Ke depan kita juga akan menawarkan kepada vendor-vendor Pelindo III beserta anak-anak perusahaan baik untuk mengcover pembiayaan penjaminan mereka ataupun untuk mengcover asuransi aset-asetnya. Selain itu, kedepan kita akan mengcover atas pengembangan aset Pelindo III yang lain seperti jalan tol serta kapal-kapal yang masuk ke kawasan Pelindo III yang belum di cover oleh asuransi," sambungnya.
Dirinya berkeinginan, dengan penandatangan kerjasama ini diharapkan akan membawa dampak positif untuk BUMN lainnya. "Nanti kami akan tawarkan juga ke Pelindo IV, dengan produk-produk yang sudah kami kerjasamakan dengan Pelindo I, II dan III," terang dia
Sementara itu, guna memudahkan para klienya serta menuju proses digitalisasi, Askrindo tengah menyiapkan layanan one stop service yang akan melayani beragam bentuk asuransi sejalan dengan target tersebut. "Khusus tahun ini kita akan fokus untuk layanan one stop service kepada pada klien kita, ini juga merupakan perubahan yang akan kita menuju market leader di tahun 2020," ujar Dwi.
Sejalan dengan arahan Menteri Rini, PT Asuransi Kredit Indonesia (Persero) atau Askrindo dan PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III (Persero) melakukan penandatangan kerjasama penjaminan risiko oleh Askrindo atas aset yang dimiliki Pelindo III untuk memperkuat sinergi BUMN antara kedua perusahaan pelat merah tersebut.
Direktur Operasional Komersil Askrindo Dwi Agus Sumarsono menjelaskan, Askrindo melakukan penutupan asuransi aset milik Pelindo III beserta groupnya antara lain, PT Terminal Teluk Lamong, PT Pelindo Service Marine Service, PT Pelindo Husada Citra (PHC), PT Pelindo Energi Logistrik, PT Berlian Jasa Terminal Indonesia dan PT Berlian Manyar Sejahtera.
"Total Aset Pelindo III dan Group yang diasuransikan oleh Askrindo sebesar Rp12,2T selama periode asuransi 1 tahun kedepan," ujar Dwi Agus seusai penandatanganan kerjasama asuransi aset dan tanggung gugat Pelindo III.
Lebih lanjut Dwi Agus menjelaskan, beberapa jenis asuransi yang di cover oleh Askrindo yaitu, Property All Risk Insurance (PAR), Earthquake Insurance, Movable All Risk Insurance, Contraktor Plant Machinery Insurance, Civil Engineering, Completed Risk Insurance, Marine Hull Insurance.
"Ke depan kita juga akan menawarkan kepada vendor-vendor Pelindo III beserta anak-anak perusahaan baik untuk mengcover pembiayaan penjaminan mereka ataupun untuk mengcover asuransi aset-asetnya. Selain itu, kedepan kita akan mengcover atas pengembangan aset Pelindo III yang lain seperti jalan tol serta kapal-kapal yang masuk ke kawasan Pelindo III yang belum di cover oleh asuransi," sambungnya.
Dirinya berkeinginan, dengan penandatangan kerjasama ini diharapkan akan membawa dampak positif untuk BUMN lainnya. "Nanti kami akan tawarkan juga ke Pelindo IV, dengan produk-produk yang sudah kami kerjasamakan dengan Pelindo I, II dan III," terang dia
Sementara itu, guna memudahkan para klienya serta menuju proses digitalisasi, Askrindo tengah menyiapkan layanan one stop service yang akan melayani beragam bentuk asuransi sejalan dengan target tersebut. "Khusus tahun ini kita akan fokus untuk layanan one stop service kepada pada klien kita, ini juga merupakan perubahan yang akan kita menuju market leader di tahun 2020," ujar Dwi.
(akr)