Rayu Investor Malaysia, RI Janjikan Kemudahan Izin Investasi

KUALA LUMPUR - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Eko Putro Sandjojo menyatakan, Indonesia akan memberikan insentif tax holiday kepada investor Malaysia, jika nilai investasinya cukup besar. Dia menyebut, "libur pajak" ini dapat diberikan maksimal selama 20 tahun.

"Kalau investasi baru, agak besar, nanti ada peraturanya akan diberi tax holiday sampai 20 tahun. Jadi ini lebih menarik lagi buat pengusaha Malaysia untuk investasi di Malaysia dan tahun lalu banyak perusahan Malaysia mengalami kesulitan, kita jembatani, akhirnya kita bisa selesaikan," ucap Eko di Kuala lumpur, Malaysia, Selasa (3/4/2018).

Mengenai pertemuan antara pebisnis Indonesia dan Malaysia, Eko menyatakan pertemuan ini akan dimanfaatkan untuk memberikan informasi terkini kepada pengusaha Malaysia mengenai program-program baru pemerintah dalam izin investasi.

"Kita akan update mereka kemudahan tambahan yang diberikan oleh pemerintah Indonesia satu tahun ini, kita bawa dunia usaha untuk link and match, mudah-mudahan ada investasi baru," ungkapnya.

(Baca juga: Gaet Wisatawan dan Investor Malaysia, RI Gelar Archex 2018)

Hal senada disampaikan oleh Duta Besar Indonesia untuk Malaysia Rusdi Kirana. Dia menyatakan bahwa sebagai salah satu investor terbesar di Indonesia, pemerintah akan memberikan banyak kemudahan baru bagi para pengusaha Malaysia, dengan harapan mereka menambah jumlah investasinya di Indonesia.

"Menkeu akan mengeluarkan peraturan baru, ini sangat penting, dalam seminggu ke depan. Investasi sampai Rp20 triliun itu diberikan insentif pajak atau pajak badan digratistkan atau dibebaskan selama 20 tahun. Nah, itu yang ingin kita sampaikan kepada pengusaha disini bahwa Malaysia sudah menjadi investor kelima di Indonesia," ucapnya.