Perbaiki Transportasi di Indonesia, Menhub Studi ke Australia
A
A
A
JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan, dalam upaya meningkatkan kualitas transportasi di Indonesia, maka akan dilakukan studi ke Australia. Diterangkan olehnya studi tersebut untuk memperbaiki Transit Oriented Development (TOD) di beberapa wilayah di Indonesia.
Dengan hal ini, Menhub mengutarakan pihaknya bakal melakukan MoU bersama Monash University di Australia. "Kerja samanya macam-macam ada pertama untuk studi bersama. Mempelajari suatu katakanlah bagaimana fungsi TOD semakin efektif, kita juga punya kesempatan belajar. Di sana dapat beasiswa serta banyak hal yang bisa dilakukan," ujar Menhub Budi Karya di Jakarta, Selasa (10/4/2018).
Sambung dia mengutakan, bahwa masih banyak yang harus dipelajari dalam mengatasi permasalahan di bidang transportasi. Sebab, cakupan transportasi di Indonesia sangat luas dan perlu dikembangkan.
"Banyak sekali hal yang harus dipelajari dan banyak sekali hal yang diselesaikan. Kalau kita menyelesaikan dengan cara lama, mungkin kita belum bisa menyelesaikan masalah. Tapi dengan menggandeng beberapa Universitas ternama bisa kita pelajari," paparnya.
Tidak hanya itu, Menhub juga mengungkapkan bagaimana konsep transportasi ideal di Tanah Air. Dimana menurutnya harus segera menciptakan transportasi massal yang bisa mengurangi kemacetan di Indonesia
"Mereka punya cara-cara untuk mengimprove, Contohnya tentang kereta api katakanlah layanan sekarang ini bisa menampung satu juta orang. Lalu bagaimana kita dengan fasilitas yang ramah bisa menampung 3 juta atau 4 juta karena dengan cara-cara yang cerdas itu bisa dilakukan tanpa investasi yang terlalu mahal," paparnya.
Dengan hal ini, Menhub mengutarakan pihaknya bakal melakukan MoU bersama Monash University di Australia. "Kerja samanya macam-macam ada pertama untuk studi bersama. Mempelajari suatu katakanlah bagaimana fungsi TOD semakin efektif, kita juga punya kesempatan belajar. Di sana dapat beasiswa serta banyak hal yang bisa dilakukan," ujar Menhub Budi Karya di Jakarta, Selasa (10/4/2018).
Sambung dia mengutakan, bahwa masih banyak yang harus dipelajari dalam mengatasi permasalahan di bidang transportasi. Sebab, cakupan transportasi di Indonesia sangat luas dan perlu dikembangkan.
"Banyak sekali hal yang harus dipelajari dan banyak sekali hal yang diselesaikan. Kalau kita menyelesaikan dengan cara lama, mungkin kita belum bisa menyelesaikan masalah. Tapi dengan menggandeng beberapa Universitas ternama bisa kita pelajari," paparnya.
Tidak hanya itu, Menhub juga mengungkapkan bagaimana konsep transportasi ideal di Tanah Air. Dimana menurutnya harus segera menciptakan transportasi massal yang bisa mengurangi kemacetan di Indonesia
"Mereka punya cara-cara untuk mengimprove, Contohnya tentang kereta api katakanlah layanan sekarang ini bisa menampung satu juta orang. Lalu bagaimana kita dengan fasilitas yang ramah bisa menampung 3 juta atau 4 juta karena dengan cara-cara yang cerdas itu bisa dilakukan tanpa investasi yang terlalu mahal," paparnya.
(akr)