Bank Mandiri Operasionalkan 302 Cabang pada Libur Lebaran
A
A
A
JAKARTA - Sebanyak 302 kantor cabang Bank Mandiri tetap akan beroperasi dan melayani nasabah secara bergiliran pada sepanjang musim libur Idul Fitri 1439 H, kecuali pada tanggal 15 Juni 2018, agar dapat membantu memenuhi kebutuhan masyarakat. Mereka akan memberikan layanan perbankan secara terbatas, seperti buka rekening, cek saldo, setor tunai, pemindahbukuan, dan pembayaran delivery order SPBU-SPBU ke Pertamina.
Bank Mandiri sejak 22 Mei 2018 juga telah meningkatkan pasokan uang tunai hingga 90% dari kondisi normal, menjadi Rp1,9 triliun per hari di seluruh kantor cabang dan mesin-mesin ATM guna mengantisipasi kenaikan kebutuhan uang tunai di bulan Ramadhan dan menjelang libur Idul Fitri, khususnya di jalur mudik. Kondisi ini akan berlangsung hingga usainya cuti bersama pada 20 Juni 2018.
"Secara total, kami menyiapkan total uang tunai sebesar Rp57,26 triliun untuk persiapan Bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1439 H. Kami berharap, kesiapan ini dapat membantu masyarakat," kata Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafasdalam siaran pers, Selasa (12/6/2018).
Sebagai dukungan pada kelancaran tradisi mudik, Rohan mengatakan, pihaknya juga telah memastikan kesiapan infrastruktur produk uang elektronik Mandiri e-money agar memudahkan masyarakat melakukan pembayaran tol.
Saat ini, sebanyak lebih dari 14,3 juta kartu berlogo Mandiri e-money telah diterbitkan perseroan dengan channel pengisian ulang yang sangat terjangkau. Di samping melalui Mandiri ATM dan fitur top up e-money pada aplikasi Mandiri Online, isi ulang juga dapat dilakukan di jaringan merchant retail seperti Indomaret, Ceriamart, Alfamart, Alfamidi & Lawson, Hypermart dan Cabang Bank Mandiri terdekat.
Total, jumlah lokasi isi ulang kartu mandiri e-money adalah sebanyak 62.074 lokasi yang tersebar di kota-kota besar seperti Jabodetabek, Surabaya, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Medan, dan Bali.
"Bahkan top up mandiri e-money juga sudah dapat dilakukan di 12 gardu tol yang berada di Jabodetabek, yakni di gerbang tol Ciililitan, Cengkareng, Semanggi, Meruya Utama, Pondok Ranji, Pondok Gede Timur, Bekasi Barat 1, Karang Tengah dan Cibubur," ujar Rohan.
Bank Mandiri sejak 22 Mei 2018 juga telah meningkatkan pasokan uang tunai hingga 90% dari kondisi normal, menjadi Rp1,9 triliun per hari di seluruh kantor cabang dan mesin-mesin ATM guna mengantisipasi kenaikan kebutuhan uang tunai di bulan Ramadhan dan menjelang libur Idul Fitri, khususnya di jalur mudik. Kondisi ini akan berlangsung hingga usainya cuti bersama pada 20 Juni 2018.
"Secara total, kami menyiapkan total uang tunai sebesar Rp57,26 triliun untuk persiapan Bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1439 H. Kami berharap, kesiapan ini dapat membantu masyarakat," kata Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafasdalam siaran pers, Selasa (12/6/2018).
Sebagai dukungan pada kelancaran tradisi mudik, Rohan mengatakan, pihaknya juga telah memastikan kesiapan infrastruktur produk uang elektronik Mandiri e-money agar memudahkan masyarakat melakukan pembayaran tol.
Saat ini, sebanyak lebih dari 14,3 juta kartu berlogo Mandiri e-money telah diterbitkan perseroan dengan channel pengisian ulang yang sangat terjangkau. Di samping melalui Mandiri ATM dan fitur top up e-money pada aplikasi Mandiri Online, isi ulang juga dapat dilakukan di jaringan merchant retail seperti Indomaret, Ceriamart, Alfamart, Alfamidi & Lawson, Hypermart dan Cabang Bank Mandiri terdekat.
Total, jumlah lokasi isi ulang kartu mandiri e-money adalah sebanyak 62.074 lokasi yang tersebar di kota-kota besar seperti Jabodetabek, Surabaya, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Medan, dan Bali.
"Bahkan top up mandiri e-money juga sudah dapat dilakukan di 12 gardu tol yang berada di Jabodetabek, yakni di gerbang tol Ciililitan, Cengkareng, Semanggi, Meruya Utama, Pondok Ranji, Pondok Gede Timur, Bekasi Barat 1, Karang Tengah dan Cibubur," ujar Rohan.
(fjo)