Dolar Kanada Jatuh Setelah Arab Saudi Menjual Aset dari Kanada
Rabu, 08 Agustus 2018 - 23:36 WIB
Dolar Kanada Jatuh Setelah Arab Saudi Menjual Aset dari Kanada
A
A
A
RIYADH - Mata uang dolar Kanada jatuh pada perdagangan Rabu (8/8/2018), setelah Kerajaan Arab Saudi memerintahkan untuk menjual aset dari Kanada. Melansir dari Business Insider, bank sentral Arab Saudi dan dana pensiun negara memerintahkan manajer investasi mereka di seluruh dunia untuk menjual ekuitas, obligasi dan saham dari Kanada "berapa pun nilainya".
Langkah ini dilakukan setelah Kanada mengkritik penangkapan aktivis hak-hak perempuan Samar Badawi dan Nassima al-Sadah. Alhasil, dolar Kanada pada perdagangan hari ini turun 0,2% terhadap dolar Amerika Serikat menjadi 1,3096. Ini merupakan level terendah dalam dua minggu.
Kementerian Luar Negeri Kanada pada Jumat pekan lalu, menyatakan "sangat prihatin" atas penangkapan aktivis hak-hak perempuan. Kerajaan Saudi menilai posisi Kanada sebagai bentuk penghinaan. "Posisi Kanada sebagai penghinaan terhadap Kerajaan Saudi sehingga perlu direspon secara tajam untuk mencegah negara manapun mencampuri urusan dalam negeri Saudi," ujar Kementerian Luar Negeri Saudi.
Pada Selasa kemarin, maskapai penerbangan Saudi Airlines menangguhkan penerbangan mereka dari dan menuju Toronto, Kanada, untuk merespon langkah Kanada soal penangkapan aktivis hak-hak perempuan. Termasuk mendeportasi duta besar Kanada di Riyadh dan memanggil pulang duta besar Arab Saudi di Ottawa. Kerajaan juga membekukan perdagangan dan investasi dengan Kanada.
Langkah ini dilakukan setelah Kanada mengkritik penangkapan aktivis hak-hak perempuan Samar Badawi dan Nassima al-Sadah. Alhasil, dolar Kanada pada perdagangan hari ini turun 0,2% terhadap dolar Amerika Serikat menjadi 1,3096. Ini merupakan level terendah dalam dua minggu.
Kementerian Luar Negeri Kanada pada Jumat pekan lalu, menyatakan "sangat prihatin" atas penangkapan aktivis hak-hak perempuan. Kerajaan Saudi menilai posisi Kanada sebagai bentuk penghinaan. "Posisi Kanada sebagai penghinaan terhadap Kerajaan Saudi sehingga perlu direspon secara tajam untuk mencegah negara manapun mencampuri urusan dalam negeri Saudi," ujar Kementerian Luar Negeri Saudi.
Pada Selasa kemarin, maskapai penerbangan Saudi Airlines menangguhkan penerbangan mereka dari dan menuju Toronto, Kanada, untuk merespon langkah Kanada soal penangkapan aktivis hak-hak perempuan. Termasuk mendeportasi duta besar Kanada di Riyadh dan memanggil pulang duta besar Arab Saudi di Ottawa. Kerajaan juga membekukan perdagangan dan investasi dengan Kanada.
(ven)
