Menteri BUMN ke Palu Pastikan Listrik Segera Menyala
Menteri BUMN ke Palu Pastikan Listrik Segera Menyala
A
A
A
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno siang ini berkunjung ke Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng) yang salah satu agendanya adalah untuk melihat pemulihan kondisi kelistrikan pascagempa yang membuat sejumlah infrastruktur kelistrikan mengalami kerusakan.
Dalam kunjungannya Menteri Rini didampingi Direktur Utama PT PLN (Persero) Sofyan Basir melihat secara langsung bagaimana upaya-upaya perbaikan yang tengah dilakukan oleh PLN.
"Kami mengapresiasi kinerja PLN yang cepat tanggap dalam perbaikan infrastruktur kelistrikan, saya baru saja menyaksikan bagaimana rekan-rekan PLN bekerja keras untuk menghadirkan kembali listrik ditengah warga. Untuk siang ini saya dengar bahwa listrik dari Desa Siboang sampai dengan Tambu sudah 85% menyala yang disuplai dari PLTD Sabang," ungkap Rini dalam siaran pers, Senin (1/10/2018).
Sofyan menambahkan, PLN akan menambah jumlah personel untuk proses percepatan perbaikan kelistrikan baik di Palu maupun Donggala. Sebanyak 250 orang personel tim gabungan telah kembali didatangkan dengan spesifikasi pembangkitan, transmisi dan distribusi, selain itu material-material yang dibutuhkan untuk perbaikan juga telah didatangkan.
Untuk hari ini, kata dia, perbaikan dikhususkan pada penyulang yang mensuplai fasilitas-fasilitas umum. "Hari ini PLN mengupayakan perbaikan di sisi jaringan distribusi di 7 penyulang yang menyuplai Kota Palu hingga bandara. Untuk memaksimalkan proses perbaikan tersebut kami telah menyebar 250 orang yang dibagi dalam regu di titik-titik yang terdampak gempa," ungkap Sofyan.
Selain Palu, PLN juga sedang memobilisasi 7 genset ke Donggala dan Sigi untuk memberikan penerangan di sejumlah titik terutama tempat-tempat pengungsian dan rumah sakit. Namun, saat ini PLN mengalami kendala yaitu keterbatasan bahan bakar minyak (BBM) untuk PLTD Sabang dan PLTD Silae yang membutuhkan 45 ton per hari. Khusus untuk PLTD Sabang, PLN mengupayakan tambahan pasokan BBM dari Toli-toli.
"Kami mengupayakan sore hari ini sebagian pelanggan PLN di Kota Palu sudah dapat kembali merasakan hadirnya listrik, Sehingga diharapkan pada malam hari ini lebih banyak lagi pelanggan yang dapat dinyalakan," tutup Sofyan.
Dalam kunjungannya Menteri Rini didampingi Direktur Utama PT PLN (Persero) Sofyan Basir melihat secara langsung bagaimana upaya-upaya perbaikan yang tengah dilakukan oleh PLN.
"Kami mengapresiasi kinerja PLN yang cepat tanggap dalam perbaikan infrastruktur kelistrikan, saya baru saja menyaksikan bagaimana rekan-rekan PLN bekerja keras untuk menghadirkan kembali listrik ditengah warga. Untuk siang ini saya dengar bahwa listrik dari Desa Siboang sampai dengan Tambu sudah 85% menyala yang disuplai dari PLTD Sabang," ungkap Rini dalam siaran pers, Senin (1/10/2018).
Sofyan menambahkan, PLN akan menambah jumlah personel untuk proses percepatan perbaikan kelistrikan baik di Palu maupun Donggala. Sebanyak 250 orang personel tim gabungan telah kembali didatangkan dengan spesifikasi pembangkitan, transmisi dan distribusi, selain itu material-material yang dibutuhkan untuk perbaikan juga telah didatangkan.
Untuk hari ini, kata dia, perbaikan dikhususkan pada penyulang yang mensuplai fasilitas-fasilitas umum. "Hari ini PLN mengupayakan perbaikan di sisi jaringan distribusi di 7 penyulang yang menyuplai Kota Palu hingga bandara. Untuk memaksimalkan proses perbaikan tersebut kami telah menyebar 250 orang yang dibagi dalam regu di titik-titik yang terdampak gempa," ungkap Sofyan.
Selain Palu, PLN juga sedang memobilisasi 7 genset ke Donggala dan Sigi untuk memberikan penerangan di sejumlah titik terutama tempat-tempat pengungsian dan rumah sakit. Namun, saat ini PLN mengalami kendala yaitu keterbatasan bahan bakar minyak (BBM) untuk PLTD Sabang dan PLTD Silae yang membutuhkan 45 ton per hari. Khusus untuk PLTD Sabang, PLN mengupayakan tambahan pasokan BBM dari Toli-toli.
"Kami mengupayakan sore hari ini sebagian pelanggan PLN di Kota Palu sudah dapat kembali merasakan hadirnya listrik, Sehingga diharapkan pada malam hari ini lebih banyak lagi pelanggan yang dapat dinyalakan," tutup Sofyan.
(fjo)
Explore More