Jokowi: Tol Pejagan-Pemalang Buat Konektivitas Daerah Makin Erat

Jum'at, 09 November 2018 - 15:39 WIB
Jokowi: Tol Pejagan-Pemalang Buat Konektivitas Daerah Makin Erat
Jokowi: Tol Pejagan-Pemalang Buat Konektivitas Daerah Makin Erat
A A A
SEMARANG - Tol Pejagan-Pemalang Seksi 3 dan 4 sepanjang 37,3 kilometer resmi beroperasi. Peresmian tol yang terbentang dari Brebes Timur hingga Pemalang, Jawa Tengah ini, dilakukan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Jumat (9/11/2018).

Tampak hadir dalam peresmian, Sekretaris Kabinet Kerja Pramono Anung, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno, Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) Sofyan Djalil dan Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin.

Jokowi mengatakan, kehadiran tol Pejagan-Pemalang diharapkan bisa menambah tingkat konektivitas antarwilayah di Indonesia. Menurutnya, selain ingin menghubungkan antarpulau, pemerintah juga ingin konektivitas antardaerah yang dekat semakin erat.

"Itu artinya konektivitas semua mulai terbangun dan terintegrasi. Dan hasilnya muncul titik pertumbuhan di Tanah Air, sehingga kami harapkan pemerataan bisa terwujud," harap Jokowi saat peresmian.

Sementara, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyatakan dengan selesainya Seksi 3 dan 4, maka seluruh bagian dari tol Pejagan-Pemalang telah resmi beroperasi secara penuh sepanjang 57,5 km.

Seperti diketahui, Kementerian PUPR telah membangun dan mengoperasikan tol Pejagan-Pemalang Seksi 1-2. Untuk Seksi 1, terbentang dari Pejagan hingga Brebes Barat sepanjang 14,2 Km, dan Seksi 2 dari Brebes Barat hingga Brebes Timur sepanjang 6 Km.

"Sedangkan, Seksi 3 terbentang dari Brebes Timur keTegal Timur sepanjang 10,4 km dan Seksi 4 dari Tegal Timur hingga Sewaka, Pemalang sepanjang 28,9 km," sebutnya.

Selanjutnya, lanjut Basuki, PT Waskita Transjawa Toll Road akan menjadi operator penuh menangani Tol Pejagan-Pemalang. Tetapi dalam pengoperasian, pemerintah akan memberlakukan bebas tarif atau gratis kepada kendaraan yang melintas pada 1-2 minggu ke depan.

"Mungkin sekitar 1-2 minggu ini akan digratiskan untuk sosialisasi mengenai ruas tol ini. Nanti jika sudah berbayar, akan dilakukan tarif rasionalisasi sekitar Rp1.000 per Km," ujarnya.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6309 seconds (0.1#10.140)