Rupiah Siang Masih Tertekan Saat IHSG Jaga Tren Positif
A
A
A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan siang hari ini tercatat masih tertekan, sehingga sulit keluar dari zona merah. Tren pelemahan mata uang Garuda hingga sesi I mengiringi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang terus berada dalam jalur positif.
Menurut Yahoo Finance, rupiah hingga perdagangan sesi I berada di posisi Rp14.461/USD atau menyusut dari posisi penutupan sebelumnya di level Rp14.445/USD. Rupiah sendiri bergerak pada kisaran level Rp14.430 hingga Rp14.487/USD.
Posisi rupiah berdasarkan data Bloomberg, siang ini berada pada level Rp14.486/USD atau tidak lebih baik dibandingkan penutupan kemarin di posisi Rp14.457/USD. Siang ini tercatat rupiah bergerak pada kisaran harian Rp14.450-Rp14.492/USD.
Sementara, data SINDOnews bersumber dari Limas menunjukkan, rupiah siang ini membaik menjadi Rp14.468/USD. Posisi rupiah menguat dibanding penutupan sebelumnya di posisi Rp14.637/USD .
Menurut data dari kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, menunjukkan rupiah siang ini tertahan di level Rp14.474/USD. Posisi ini memperlihatkan rupiah jatuh terkapar dari posisi sebelumnyaRp14.465/USD.
Di sisi lain IHSG pada perdagangan siang ini menguat dengan tambahan 16,47 poin atau 0,27% di posisi 6.197,65 ketika pagi tadi meningkat 26,900 poin yang setara 0,435% menjadi 6.208,07. Sedangkan kemarin jatuh ke level 6.181,17 usai kehilangan 13,32 poin atau mencapai 0,22%.
Sektor saham dalam negeri terpantau mayoritas menguat dengan sektor properti menguat tertinggi sebesar 1,76% diikuti industri dasar merangkak naik 0,78%. Sementara, sektor yang melemah terdalam yakni keuangan mencapai 0,48%.
Adapun nilai transaksi pada bursa Indonesia tercatat sebesar Rp3,35 triliun dengan 5,43 juta saham diperdagangkan pada sesi siang hari ini dan transaksi bersih asing minus Rp3,18 miliar dengan aksi jual asing sebesar Rp909,52 miliar dan aksi beli asing mencapai Rp906,33 miliar. Tercatat 219 saham naik, 168 turun dan 138 saham mendatar.
Beberapa saham yang menguat di antaranya PT Pollux Properti Indonesia Tbk. (POLL), PT Indospring Tbk. (INDS) serta PT Ace Hardware Indonesia Tbk. (ACES). Selanjutnya saham-saham dengan pelemahan yakni PT Gudang Garam Tbk. (GGRM), PT Panin Sekuritas Tbk. (PANS) dan PT First Media Tbk. (KBLV).
Menurut Yahoo Finance, rupiah hingga perdagangan sesi I berada di posisi Rp14.461/USD atau menyusut dari posisi penutupan sebelumnya di level Rp14.445/USD. Rupiah sendiri bergerak pada kisaran level Rp14.430 hingga Rp14.487/USD.
Posisi rupiah berdasarkan data Bloomberg, siang ini berada pada level Rp14.486/USD atau tidak lebih baik dibandingkan penutupan kemarin di posisi Rp14.457/USD. Siang ini tercatat rupiah bergerak pada kisaran harian Rp14.450-Rp14.492/USD.
Sementara, data SINDOnews bersumber dari Limas menunjukkan, rupiah siang ini membaik menjadi Rp14.468/USD. Posisi rupiah menguat dibanding penutupan sebelumnya di posisi Rp14.637/USD .
Menurut data dari kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, menunjukkan rupiah siang ini tertahan di level Rp14.474/USD. Posisi ini memperlihatkan rupiah jatuh terkapar dari posisi sebelumnyaRp14.465/USD.
Di sisi lain IHSG pada perdagangan siang ini menguat dengan tambahan 16,47 poin atau 0,27% di posisi 6.197,65 ketika pagi tadi meningkat 26,900 poin yang setara 0,435% menjadi 6.208,07. Sedangkan kemarin jatuh ke level 6.181,17 usai kehilangan 13,32 poin atau mencapai 0,22%.
Sektor saham dalam negeri terpantau mayoritas menguat dengan sektor properti menguat tertinggi sebesar 1,76% diikuti industri dasar merangkak naik 0,78%. Sementara, sektor yang melemah terdalam yakni keuangan mencapai 0,48%.
Adapun nilai transaksi pada bursa Indonesia tercatat sebesar Rp3,35 triliun dengan 5,43 juta saham diperdagangkan pada sesi siang hari ini dan transaksi bersih asing minus Rp3,18 miliar dengan aksi jual asing sebesar Rp909,52 miliar dan aksi beli asing mencapai Rp906,33 miliar. Tercatat 219 saham naik, 168 turun dan 138 saham mendatar.
Beberapa saham yang menguat di antaranya PT Pollux Properti Indonesia Tbk. (POLL), PT Indospring Tbk. (INDS) serta PT Ace Hardware Indonesia Tbk. (ACES). Selanjutnya saham-saham dengan pelemahan yakni PT Gudang Garam Tbk. (GGRM), PT Panin Sekuritas Tbk. (PANS) dan PT First Media Tbk. (KBLV).
(akr)