Demonstrasi Berkepanjangan Bisa Ganggu Aktivitas Bisnis
A
A
A
JAKARTA - Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Shinta Widjaja Kamdani, menilai aksi demonstrasi yang berlangsung terus menerus bisa mengganggu aktivitas bisnis. Terlebih jika demonstrasi berlangsung ricuh.
"Aksi demo yang tidak terkendali dan berkepanjangan, tentunya mengganggu aktivitas bisnis," kata Shinta kepada SINDOnews di Jakarta, Selasa (1/10/2019).
Shinta menggarisbawahi, sejatinya pelaku usaha tidak keberatan dengan demonstrasi. Asal aksi demonstrasi berjalan dengan damai dan tidak anarkis.
"Di negara lain, demo-demo wajar dilakukan tetapi tetap tertib. Dan umumnya tidak dilakukan pada hari kerja. Karena pendemo paham bahwa mereka sedikit banyak menyebabkan ketidaknyamanan terhadap masyarakat sekitar. Dan kegiatan demi mereka pun tidak mengganggu produktivitas atau kewajiban yang lain," ujarnya.
Kedepan, Kadin Indonesia meminta pemerintah melakukan langkah antisipasi agar aksi demonstrasi bisa berjalan lebih baik, lebih terkoordinasi dan berlangsung sesuai aturan hukum yang berlaku.
"Kami (pelaku usaha) ingin agar massa pendemo dan pemerintah bisa lebih menjamin ketertiban selama demonstrasi," tandasnya.
"Aksi demo yang tidak terkendali dan berkepanjangan, tentunya mengganggu aktivitas bisnis," kata Shinta kepada SINDOnews di Jakarta, Selasa (1/10/2019).
Shinta menggarisbawahi, sejatinya pelaku usaha tidak keberatan dengan demonstrasi. Asal aksi demonstrasi berjalan dengan damai dan tidak anarkis.
"Di negara lain, demo-demo wajar dilakukan tetapi tetap tertib. Dan umumnya tidak dilakukan pada hari kerja. Karena pendemo paham bahwa mereka sedikit banyak menyebabkan ketidaknyamanan terhadap masyarakat sekitar. Dan kegiatan demi mereka pun tidak mengganggu produktivitas atau kewajiban yang lain," ujarnya.
Kedepan, Kadin Indonesia meminta pemerintah melakukan langkah antisipasi agar aksi demonstrasi bisa berjalan lebih baik, lebih terkoordinasi dan berlangsung sesuai aturan hukum yang berlaku.
"Kami (pelaku usaha) ingin agar massa pendemo dan pemerintah bisa lebih menjamin ketertiban selama demonstrasi," tandasnya.
(ven)