LRT Jabodebek, Enam Gerbong Kereta Diangkat ke Lintasan Rel
A
A
A
JAKARTA - Kereta Light Rail Transit (LRT) Jabodebek telah tiba dan kini melakukan proses pengangkatan ke atas lintasan rel di pitstop Stasiun Harjamukti. Dalam proses pengangkatan LRT pertama Jabodebek, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menerangkan, satu rangkaian (trainset) yang terdiri dari enam kereta.
"6 Kereta ini diangkat ke atas rel menggunakan Gantry Crane," ujar Menhub di Cibubur, Jakarta, Minggu (13/11/2019).
Dia mengatakan, kehadiran satu rangkaian ini berjalan dengan baik. Baik sarana maupun prasana sudah selesai dan ini membuktikan proyek transportasi di Indonesia semakin membaik. "Alhamdullilah ini berjalan drngan baik prosesnya," jelasnya.
Sebagai informasi, rangkaian tersebut berasal dari pabrik PT INKA (Persero) yang terletak di kota Madiun, Jawa Timur menuju Cibubur. Rangkaian dikirimkan melalui jalur darat menggunakan 6 buah multi-axle dan memakan waktu selama empat hari.
Pengiriman dilakukan melalui jalur Tol Trans Jawa dan bekerja sama dengan PT Jasa Marga (Persero) Tbk., dengan jarak tempuh sekitar 643 km. Saat ini progres pelaksanaan pembangunan prasarana LRT Jabodebek Tahap I sampai 4 Oktober 2019, telah mencapai 66,13%.
Dengan rincian, Lintas Pelayanan 1 Cawang-Cibubur 85,7%, Lintas Pelayanan 2 Cawang-Kuningan-Dukuh Atas 56,1%, dan Lintas Pelayanan 3 Cawang-Bekasi Timur 59,5%. LRT Jabodebek akan mulai diuji coba pada akhir bulan ini. Proses uji coba moda transportasi massal tersebut akan memakan waktu sekitar dua tahun.
"6 Kereta ini diangkat ke atas rel menggunakan Gantry Crane," ujar Menhub di Cibubur, Jakarta, Minggu (13/11/2019).
Dia mengatakan, kehadiran satu rangkaian ini berjalan dengan baik. Baik sarana maupun prasana sudah selesai dan ini membuktikan proyek transportasi di Indonesia semakin membaik. "Alhamdullilah ini berjalan drngan baik prosesnya," jelasnya.
Sebagai informasi, rangkaian tersebut berasal dari pabrik PT INKA (Persero) yang terletak di kota Madiun, Jawa Timur menuju Cibubur. Rangkaian dikirimkan melalui jalur darat menggunakan 6 buah multi-axle dan memakan waktu selama empat hari.
Pengiriman dilakukan melalui jalur Tol Trans Jawa dan bekerja sama dengan PT Jasa Marga (Persero) Tbk., dengan jarak tempuh sekitar 643 km. Saat ini progres pelaksanaan pembangunan prasarana LRT Jabodebek Tahap I sampai 4 Oktober 2019, telah mencapai 66,13%.
Dengan rincian, Lintas Pelayanan 1 Cawang-Cibubur 85,7%, Lintas Pelayanan 2 Cawang-Kuningan-Dukuh Atas 56,1%, dan Lintas Pelayanan 3 Cawang-Bekasi Timur 59,5%. LRT Jabodebek akan mulai diuji coba pada akhir bulan ini. Proses uji coba moda transportasi massal tersebut akan memakan waktu sekitar dua tahun.
(akr)