Meski Pemain Baru, TheLorry Perjuangkan Kesejahteraan Mitranya
A
A
A
JAKARTA - Menjadi pengemudi kendaraan angkutan barang, memang bukan pekerjaan impian. Namun, profesi ini bukan berarti tidak menjanjikan hidup yang layak. Kemajuan teknologi informasi telah membantu para pemilik kendaraan angkutan barang mendapatkan lebih banyak order, sehingga otomatis dapat meningkatkan pendapatan mereka.
Teknologi inilah yang menggerakkan jasa angkut barang TheLorry, aplikator baru layanan angkutan barang dan pindahan. Meski bukan brand pertama yang beroperasi di Indonesia, TheLorry berhasil menjaring ribuan mitra dan sudah beroperasi di 7 kota di Jawa dan Bali, di tahun keduanya di negeri berkode +62.
Bagi aplikator di bidang transportasi seperti jasa angkut barang TheLorry, mitra pengemudi dan pemilik kendaraan adalah tulang punggung. Untuk itu, menjalin komunikasi dengan para mitra menjadi elemen yang amat penting. Hal itu dibenarkan oleh Roza, dari divisi Partner Development TheLorry Indonesia.
Meski jasa angkut barang pindahan TheLorry sudah memiliki bagian Customer Relations, Roza selalu siap membantu menyelesaikan masalah yang dihadapi para mitra dalam menjalankan tugas mereka melayani pelanggan. “Ada kalanya driver menghadapi masalah yang tidak bisa diselesaikan via Customer Relations, jadi saya harus turun tangan,” kata Roza yang ponselnya selalu stand-by 24 jam itu.
Selanjutnya Roza menceritakan pengalamannya saat memperkenalkan jasa angkut barang TheLorry dan merekrut mitra potensial. Saat itu, Roza mendatangi berbagai pool atau tempat-tempat berkumpulnya pengemudi kendaraan angkutan. Roza mengaku, ia mendapat berbagai respon.
Ada pengemudi yang langsung tertarik untuk bergabung, sementara ada juga yang bersikap skeptis. Namun, ada satu prinsip yang dipegang Roza: pantang berjanji manis. Roza menjelaskan, “TheLorry tidak pernah menjanjikan hal yang bagus dulu, tapi memperlihatkan realitasnya.”
Bagaimana kiat jasa angkutan barang pindahan TheLorry untuk menjaga agar para mitra tetap loyal? Menurut Roza, yang terpenting adalah menghormati hubungan antar manusia. Meski istilah kasarnya, driver angkutan adalah ‘orang jalanan’, mungkin pendidikannya juga tidak tinggi. Namun, mereka patut diapresiasi dan dihargai. “ Biarpun kerja di jalanan, penghasilan mereka lumayan besar loh. Bahkan, mungkin lebih besar dari pada karyawan kantoran yang sarjana,” kata Roza.
Sebagai ‘wajah’ TheLorry bagi para mitranya, Roza selalu mengusahakan datang dalam tiap kegiatan gathering atau pertemuan komunitas mitra TheLorry. “Hanya sekedar datang, menyapa dan ngobrol sebentar sambil minum kopi bersama mereka, sudah sangat membuat para mitra senang, “ katanya.
Bagi pemilik kendaraan angkutan yang berminat untuk jadi mitra jasa angkutan barang TheLorry, dapat mendaftar melalui website di sini . Bagi mereka yang ada di Jabodetabek, dapat juga langsung datang ke kantor TheLorry di Jalan Raya Fatmawati 37E , Cilandak Barat, Jakarta Selatan.
Calon mitra bisa langsung mendaftar dengan membawa dokumen yang diperlukan; yaitu surat-surat kendaraan (STNK, KIR, BPKB) dan dokumen pengemudi (SIM, KTP, KK, SKCK).
Teknologi inilah yang menggerakkan jasa angkut barang TheLorry, aplikator baru layanan angkutan barang dan pindahan. Meski bukan brand pertama yang beroperasi di Indonesia, TheLorry berhasil menjaring ribuan mitra dan sudah beroperasi di 7 kota di Jawa dan Bali, di tahun keduanya di negeri berkode +62.
Bagi aplikator di bidang transportasi seperti jasa angkut barang TheLorry, mitra pengemudi dan pemilik kendaraan adalah tulang punggung. Untuk itu, menjalin komunikasi dengan para mitra menjadi elemen yang amat penting. Hal itu dibenarkan oleh Roza, dari divisi Partner Development TheLorry Indonesia.
Meski jasa angkut barang pindahan TheLorry sudah memiliki bagian Customer Relations, Roza selalu siap membantu menyelesaikan masalah yang dihadapi para mitra dalam menjalankan tugas mereka melayani pelanggan. “Ada kalanya driver menghadapi masalah yang tidak bisa diselesaikan via Customer Relations, jadi saya harus turun tangan,” kata Roza yang ponselnya selalu stand-by 24 jam itu.
Selanjutnya Roza menceritakan pengalamannya saat memperkenalkan jasa angkut barang TheLorry dan merekrut mitra potensial. Saat itu, Roza mendatangi berbagai pool atau tempat-tempat berkumpulnya pengemudi kendaraan angkutan. Roza mengaku, ia mendapat berbagai respon.
Ada pengemudi yang langsung tertarik untuk bergabung, sementara ada juga yang bersikap skeptis. Namun, ada satu prinsip yang dipegang Roza: pantang berjanji manis. Roza menjelaskan, “TheLorry tidak pernah menjanjikan hal yang bagus dulu, tapi memperlihatkan realitasnya.”
Bagaimana kiat jasa angkutan barang pindahan TheLorry untuk menjaga agar para mitra tetap loyal? Menurut Roza, yang terpenting adalah menghormati hubungan antar manusia. Meski istilah kasarnya, driver angkutan adalah ‘orang jalanan’, mungkin pendidikannya juga tidak tinggi. Namun, mereka patut diapresiasi dan dihargai. “ Biarpun kerja di jalanan, penghasilan mereka lumayan besar loh. Bahkan, mungkin lebih besar dari pada karyawan kantoran yang sarjana,” kata Roza.
Sebagai ‘wajah’ TheLorry bagi para mitranya, Roza selalu mengusahakan datang dalam tiap kegiatan gathering atau pertemuan komunitas mitra TheLorry. “Hanya sekedar datang, menyapa dan ngobrol sebentar sambil minum kopi bersama mereka, sudah sangat membuat para mitra senang, “ katanya.
Bagi pemilik kendaraan angkutan yang berminat untuk jadi mitra jasa angkutan barang TheLorry, dapat mendaftar melalui website di sini . Bagi mereka yang ada di Jabodetabek, dapat juga langsung datang ke kantor TheLorry di Jalan Raya Fatmawati 37E , Cilandak Barat, Jakarta Selatan.
Calon mitra bisa langsung mendaftar dengan membawa dokumen yang diperlukan; yaitu surat-surat kendaraan (STNK, KIR, BPKB) dan dokumen pengemudi (SIM, KTP, KK, SKCK).
(akn)