AP I Rugi Rp207 Miliar Akibat Pembatalan Penerbangan Internasional

Jum'at, 06 Maret 2020 - 20:50 WIB
AP I Rugi Rp207 Miliar...
AP I Rugi Rp207 Miliar Akibat Pembatalan Penerbangan Internasional
A A A
JAKARTA - Semenjak isu virus Corona Covid-19 merebak, PT Angkasa Pura I (Persero) atau AP I membatalkan 35 penerbangan Bali-China per harinya di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali. Direktur Utama AP I Faik Fahmi menyebutkan bahwa hal tersebut memberikan dampak komersil yang cukup besar bagi perusahaannya.

Dari 35 penerbangan tersebut, terdapat 6.800 total penumpang dari China per harinya. Hanya dari sisi penerbangan rute Bali-China yang batal, potensi kerugiannya mencapai Rp48 miliar. Namun, hal ini juga berpengaruh terhadap penerbangan lainnya.

"Secara keseluruhan, potensi kerugian akibat pembatalan penerbangan di semua bandara yang kami kelola di bulan Januari-Februari 2020 mencapai Rp207 miliar, belum dihitung aero businessnya (resto dan retail)," ungkap Faik pada acara Media Luncheon di Jakarta, Jumat (6/3/2020).

Berdasarkan data statistik bulan Januari-Februari, sudah ada 12.703 total penerbangan yang batal dari seluruh penerbangan bandara di bawah pengelolaan AP I.

"Ada sekitar 11.680 penerbangan domestik, 1.023 penerbangan internasional, ini baru periode Januari-Februari aja. Kecenderungan ini semakin meningkat karena beberapa maskapai asing sudah memberikan notice untuk memberhentikan sementara penerbangan ke Bali," terang Faik.

Kondisi ini semakin diperparah dengan kebijakan pelarangan umrah ke Arab Saudi. Diprediksi angka penerbangan yang dihentikan juga akan meningkat di bulan Maret-April.

"Ini berdampak terhadap AP I. Bisa kita lihat bahwa jamaah umrah lewat bandara-bandara AP I cukup banyak, sekitar 90 penerbangan per bulannya menuju Saudi Arabia untuk umrah," tambahnya.
(ind)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7716 seconds (0.1#10.140)