Antisipasi Corona, Phapros Siapkan Protokol Khusus di Pabrik Semarang
A
A
A
JAKARTA - PT Phapros Tbk (PEHA) anak perusahaan PT Kimia Farma Tbk (KAEF) memastikan kegiatan operasional di pabrik Phapros yang terletak di kawasan Simongan, Semarang, Jawa Tengah berlangsung normal.
Direktur Utama Phapros Barokah Sri Utami (Emmy) menuturkan meski saat ini virus corona (Covid-19) tengah mewabah di Indonesia, namun pihaknya memastikan operasional pabrik yang berlokasi di Semarang tetap berlangsung normal. Perseroan juga telah memiliki protokol khusus pencegahan Covid-19 di lingkungan perusahaan.
“Kami menjaga agar proses bisnis kami di pabrik tetap berjalan normal termasuk memproduksi kebutuhan obat-obatan dan multivitamin yang dibutuhkan masyarakat Indonesia. Kami juga memfasilitasi karyawan dengan pemberian vaksin influenza, vitamin, hand sanitizer, dan masker guna meminimalkan risiko penularan,” kata Emmy di Jakarta, Jumat (27/3/2020).
Lebih lanjut, Direktur Keuangan, SDM dan Umum Phapros, Heru Marsono juga telah melakukan sosialisasi kepada karyawan dan pemangku kepentingan untuk menerapkan social distancing. Selain itu juga tidak bepergian ke luar rumah kecuali jika ada kebutuhan mendesak serta menjaga imunitas tubuh dengan menjaga pola hidup sehat, olahraga yang teratur, rajin mencuci tangan terutama setelah mengunjugi area publik, menghindari stress dan minuman beralkohol, serta mengonsumsi makanan yang bergizi.
Sementara itu, Phapros terus melakukan berbagai upaya pencegahan untuk mengantisipasi penularan virus corona. Upaya yang dilakukan oleh Manajemen salah satunya adalah dengan penyerahan bantuan berupa multivitamin dan hand sanitizer kepada Dinas Kesehatan Pemerintah Kota Semarang, Jawa Tengah. Bantuan ini juga menambah bantuan sejenis yang diberikan kepada Pemerintah Propinsi Jawa Tengah beberapa waktu lalu.
Menurut Emmy, bantuan yang diberikan berupa 100 dus multivitamin produksi Phapros, Becefort dan 100 liter hand sanitizer. “Bantuan ini kami salurkan langsung ke Dinkes Pemerintah Kota Semarang agar kemudian diserahkan kepada masyarakat dalam rangka mengantisipasi penyebaran Covid-19,” ujarnya.
Dia menambahkan, saat ini hand sanitizer dan multivitamin merupakan barang yang paling dicari oleh masyarakat. "Oleh karena itu kami berusaha memenuhi kebutuhan kesehatan mereka agar terhindar dari penularan Covid-19. Hal ini juga merupakan bentuk tanggung jawab sosial kami di bidang kesehatan masyarakat,” tambahnya di sela–sela acara penyerahan bantuan di Balai Kota yang juga dihadiri oleh Walikota Semarang, Hendrar Prihadi.
Di sisi lain, Walikota Semarang Hendrar Prihadi mengatakan pihaknya mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh Phapros. “Kami berterima kasih atas bantuan yang diberikan. Bantuan berupa multivitamin dan hand sanitizer ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat di tengah terbatasnya persediaan produk tersebut di pasaran,” ujarnya.
Direktur Utama Phapros Barokah Sri Utami (Emmy) menuturkan meski saat ini virus corona (Covid-19) tengah mewabah di Indonesia, namun pihaknya memastikan operasional pabrik yang berlokasi di Semarang tetap berlangsung normal. Perseroan juga telah memiliki protokol khusus pencegahan Covid-19 di lingkungan perusahaan.
“Kami menjaga agar proses bisnis kami di pabrik tetap berjalan normal termasuk memproduksi kebutuhan obat-obatan dan multivitamin yang dibutuhkan masyarakat Indonesia. Kami juga memfasilitasi karyawan dengan pemberian vaksin influenza, vitamin, hand sanitizer, dan masker guna meminimalkan risiko penularan,” kata Emmy di Jakarta, Jumat (27/3/2020).
Lebih lanjut, Direktur Keuangan, SDM dan Umum Phapros, Heru Marsono juga telah melakukan sosialisasi kepada karyawan dan pemangku kepentingan untuk menerapkan social distancing. Selain itu juga tidak bepergian ke luar rumah kecuali jika ada kebutuhan mendesak serta menjaga imunitas tubuh dengan menjaga pola hidup sehat, olahraga yang teratur, rajin mencuci tangan terutama setelah mengunjugi area publik, menghindari stress dan minuman beralkohol, serta mengonsumsi makanan yang bergizi.
Sementara itu, Phapros terus melakukan berbagai upaya pencegahan untuk mengantisipasi penularan virus corona. Upaya yang dilakukan oleh Manajemen salah satunya adalah dengan penyerahan bantuan berupa multivitamin dan hand sanitizer kepada Dinas Kesehatan Pemerintah Kota Semarang, Jawa Tengah. Bantuan ini juga menambah bantuan sejenis yang diberikan kepada Pemerintah Propinsi Jawa Tengah beberapa waktu lalu.
Menurut Emmy, bantuan yang diberikan berupa 100 dus multivitamin produksi Phapros, Becefort dan 100 liter hand sanitizer. “Bantuan ini kami salurkan langsung ke Dinkes Pemerintah Kota Semarang agar kemudian diserahkan kepada masyarakat dalam rangka mengantisipasi penyebaran Covid-19,” ujarnya.
Dia menambahkan, saat ini hand sanitizer dan multivitamin merupakan barang yang paling dicari oleh masyarakat. "Oleh karena itu kami berusaha memenuhi kebutuhan kesehatan mereka agar terhindar dari penularan Covid-19. Hal ini juga merupakan bentuk tanggung jawab sosial kami di bidang kesehatan masyarakat,” tambahnya di sela–sela acara penyerahan bantuan di Balai Kota yang juga dihadiri oleh Walikota Semarang, Hendrar Prihadi.
Di sisi lain, Walikota Semarang Hendrar Prihadi mengatakan pihaknya mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh Phapros. “Kami berterima kasih atas bantuan yang diberikan. Bantuan berupa multivitamin dan hand sanitizer ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat di tengah terbatasnya persediaan produk tersebut di pasaran,” ujarnya.
(ind)