IHSG Bertambah 4,07%, Penguatan Tiga Hari Beruntun

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Senin (6/4/2020), ditutup melanjutkan penguatan. IHSG pulang bertambah 4,07% atau 188,40 poin ke level 4.811,83.

Sesi pembukaan, IHSG langsung reli dengan menguat 58,71 poin atau 1,27% ke level 4.682,14. Senin ini, Indeks bergerak di kisaran 4.623,43-4.811,83. Ini menjadi penguatan tiga hari beruntun bagi IHSG.

Seluruh indeks sektoral bergerak positif pada Senin ini, dengan kenaikan terbesar datang dari sektor properti dan konstruksi, yang melesat 7,13% berkat relaksasi kemudahan cicilan KPR.

Kemudian, sektor infrastruktur naik 5,57%. Sektor perkebunan panen 5,09%. Sektor barang konsumen bertambah 4,51%. Sektor industri dasar melonjak 4,32%. Sektor manufaktur menguat 4,23%, dan sektor keuangan untung 3,77%.

Dari total 619 emiten saham yang diperdagangkan, 325 menguat, 154 tetap, dan 140 melemah. Nilai transaksi saham mencapai Rp7,54 triliun dari 9,16 miliar unit saham. Transaksi bersih asing -Rp489,78 miliar, dengan aksi jual asing Rp2,59 triliun dan aksi beli asing Rp2,10 triliun.

Keperkasaan IHSG merespon pasar saham Asia yang ditutup menguat seiring melemahnya harga minyak dunia akibat penundaan pertemuan OPEC dan sekutunya Rusia.

Melansir dari CNBC, Senin (6/4), indeks Nikkei 225 Jepang melesat 4,24% menjadi 18.576,30 karena saham Softbank Group melonjak 7,61%. Indeks Topix gagah perkasa 3,86% dengan mengakhiri hari perdagangannya di 1.376,30.

Bursa saham Australia juga mengalami kenaikan substansial, dengan ASX 200 ditutup lebih tinggi 4,33% ke 5.286,80, berkay kenaikan saham bank-bank besar di negara itu seperti Commonwealth Bank of Australia dan Westpac yang masing-masing memperoleh kenaikan lebih dari 3,5%.

Kospi Korea Selatan juga menguat 3,85% menjadi 1.791,88. Indeks Hang Seng Hong Kong naik 2,15% lebih tinggi. Adapun pasar saham China tutup pada Senin ini karena libur nasional.