Hari Terapis Gigi dan Mulut Sedunia, PTGMI Edukasi Masyarakat Soal Corona
Rabu, 08 April 2020 - 22:39 WIB
Hari Terapis Gigi dan Mulut Sedunia, PTGMI Edukasi Masyarakat Soal Corona
A
A
A
JAKARTA - Memperingati International Day of Dental & Oral Health Therapist yang jatuh pada 6 April lalu Persatuan Terapis Gigi dan Mulut Indonesia (PTGMI) membagikan masker gratis dan edukasi kepada masyarakat untuk mencegah penyebaran virus Covid-19.
Ketua Umum DPP PTGMI Epi Nopiah mengatakan, PTGMI sebagai anggota International Oral Health Association (IOHA) memperingati Hari Terapis Gigi dan Mulut Sedunia ini dengan pengabdian masyarakat secara serentak di 34 Provinsi.
Bersamaan dengan terjadinya Pandemi Covid-19, maka pengabdian masyarakat yang dilakukan para terapis gigi dan mulut ini juga diarahkan untuk mempromosikan cara pencegahan penyebaran virus Covid 19 agar tidak semakin meluas.
"Di beberapa tempat kegiatan tersebut juga dibarengi dengan pembagian masker secara gratis sebagai simbol dari pencegahan terhadap virus Covid 19. Pelaksanaan kegiatan promosi kesehatan dilakukan dengan menggunakan alat bantu promosi seperti poster, leaflet, banner dan media lainnya," kata Epi melalui siaran pers di Jakarta.
Pihaknya juga melakukan promosi kesehatan berupa penyuluhan kepada masyarakat terkait pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut termasuk didalamnya juga kepada Ibu hamil dan balita. Kegiatan ini juga diisi dengan praktek cara menggosok gigi yang baik dan benar, mencuci tangan yang baik serta ada juga yang memberikan penyuluhan melalui megaphone di mobil promosi kesehatan.
Dia mengatakan, melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini diharapkan, PTGMI serta IOHA dapat lebih dikenal dan diakui keberadaannya. Sehingga, harapnya, pada akhirnya mendapatkan tempat yang sejajar dengan profesi lain.
"Kegiatan ini juga dilakukan sebagai wujud kepedulian profesi kepada para anggotanya terutama juga kepada seluruh lapisan masyarakat di Indonesia," jelasnya.
Terapis Gigi dan Mulut adalah tenaga kesehatan dalam tim kesehatan gigi yang bertugas memberikan pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut kepada individu, kelompok/ masyarakat dengan menekankan pada upaya peningkatan derajat kesehatan dan pencegahan penyakit gigi dan mulut dalam rangka mencapai status kesehatan gigi dan mulut masyarakat yang optimal.
Pada 6 April lalu perwakilan terapis gigi dan mulut dari 5 negara yaitu New Zealand, Australia, Indonesia, Singapura dan Malaysia mendeklarasikan terbentuknya IOHA di Kuala Lumpur, Malaysia. Terpilih sebagai Presiden IOHA ialah Arish Naresh dari New Zealand.
Bersamaan dengan itu, disepakati 6 April sebagai Hari Internasional Terapis Gigi dan Mulut sebagai bentuk peringatan dan apresiasi terhadap pekerjaan penting yang dilakukan oleh terapis gigi dan mulut untuk masyarakat secara global.
Presiden IOHA Arish Naresh menyatakan dalam situasi pandemik Covid-19 ini dia menyampaikan penghargaan kepada para tenaga medis dan tenaga kesehatan termasuk terapis gigi dan mulut yang bekerja sebagai garda depan pelayanan kesehatan di seluruh dunia yang membantu dalam situasi ini. IOHA berharap yang terbaik bagi mereka dan keluarga mereka, saat mereka berjuang.
Sehubungan dengan situasi darurat kesehatan masyarakat pandemic covid19, peringatan International Day of Dental & Oral Health Therapist tahun 2020 ini diisi dengan penyampaian pesan kepada seluruh profesi terapis gigi dan mulut untuk dapat memberikan pelayanan kesehatan gigi dan mulut yang aman sesuai dengan protocol pencegahan penyebaran wabah Covid-19.
Ketua Umum DPP PTGMI Epi Nopiah mengatakan, PTGMI sebagai anggota International Oral Health Association (IOHA) memperingati Hari Terapis Gigi dan Mulut Sedunia ini dengan pengabdian masyarakat secara serentak di 34 Provinsi.
Bersamaan dengan terjadinya Pandemi Covid-19, maka pengabdian masyarakat yang dilakukan para terapis gigi dan mulut ini juga diarahkan untuk mempromosikan cara pencegahan penyebaran virus Covid 19 agar tidak semakin meluas.
"Di beberapa tempat kegiatan tersebut juga dibarengi dengan pembagian masker secara gratis sebagai simbol dari pencegahan terhadap virus Covid 19. Pelaksanaan kegiatan promosi kesehatan dilakukan dengan menggunakan alat bantu promosi seperti poster, leaflet, banner dan media lainnya," kata Epi melalui siaran pers di Jakarta.
Pihaknya juga melakukan promosi kesehatan berupa penyuluhan kepada masyarakat terkait pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut termasuk didalamnya juga kepada Ibu hamil dan balita. Kegiatan ini juga diisi dengan praktek cara menggosok gigi yang baik dan benar, mencuci tangan yang baik serta ada juga yang memberikan penyuluhan melalui megaphone di mobil promosi kesehatan.
Dia mengatakan, melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini diharapkan, PTGMI serta IOHA dapat lebih dikenal dan diakui keberadaannya. Sehingga, harapnya, pada akhirnya mendapatkan tempat yang sejajar dengan profesi lain.
"Kegiatan ini juga dilakukan sebagai wujud kepedulian profesi kepada para anggotanya terutama juga kepada seluruh lapisan masyarakat di Indonesia," jelasnya.
Terapis Gigi dan Mulut adalah tenaga kesehatan dalam tim kesehatan gigi yang bertugas memberikan pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut kepada individu, kelompok/ masyarakat dengan menekankan pada upaya peningkatan derajat kesehatan dan pencegahan penyakit gigi dan mulut dalam rangka mencapai status kesehatan gigi dan mulut masyarakat yang optimal.
Pada 6 April lalu perwakilan terapis gigi dan mulut dari 5 negara yaitu New Zealand, Australia, Indonesia, Singapura dan Malaysia mendeklarasikan terbentuknya IOHA di Kuala Lumpur, Malaysia. Terpilih sebagai Presiden IOHA ialah Arish Naresh dari New Zealand.
Bersamaan dengan itu, disepakati 6 April sebagai Hari Internasional Terapis Gigi dan Mulut sebagai bentuk peringatan dan apresiasi terhadap pekerjaan penting yang dilakukan oleh terapis gigi dan mulut untuk masyarakat secara global.
Presiden IOHA Arish Naresh menyatakan dalam situasi pandemik Covid-19 ini dia menyampaikan penghargaan kepada para tenaga medis dan tenaga kesehatan termasuk terapis gigi dan mulut yang bekerja sebagai garda depan pelayanan kesehatan di seluruh dunia yang membantu dalam situasi ini. IOHA berharap yang terbaik bagi mereka dan keluarga mereka, saat mereka berjuang.
Sehubungan dengan situasi darurat kesehatan masyarakat pandemic covid19, peringatan International Day of Dental & Oral Health Therapist tahun 2020 ini diisi dengan penyampaian pesan kepada seluruh profesi terapis gigi dan mulut untuk dapat memberikan pelayanan kesehatan gigi dan mulut yang aman sesuai dengan protocol pencegahan penyebaran wabah Covid-19.
(akr)
