PT Inti luncurkan surat utang semester II-2012

Kamis, 12 Januari 2012 - 12:48 WIB
PT Inti luncurkan surat...
PT Inti luncurkan surat utang semester II-2012
A A A
Sindonews.com - PT Industri Telekomunikasi (PT Inti) berencana menerbitkan surat utang berjangka menengah (medium term notes/MTN) senilai Rp300 miliar-Rp400 miliar di semester-II 2012.

"Kami berencana menerbitkan MTN nilainya Rp300 miliar hingga Rp400 miliar," ungkap Direktur Utama PT Inti Irfan Setiaputera, kala ditemui di kantor PT Dirgantara Indonesia, Bandung, Kamis (12/1/2012).

Nantinya, dana yang dihimpun dari MTN tersebut akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan pengembangan proyek perseroan. Di sisi lain, PT Inti juga mengalihkan (carryover) belanja modal (capital expenditure/capex) yang tidak terserap, sebanyak 50 persen kepada capex 2012. Perseroan sendiri menganggarkan capex pada 2011 sebesar Rp100 miliar.

Adapun penyebab tidak terserapnya capex, dikarenakan banyaknya proyek yang waktu pengerjaannya tidak tepat. Sedangkan pada 2012, perseroan belum menentukan capex. Namun yang pasti, jumlahnya tidak akan jauh berbeda dengan jumlah capex tahun lalu.

Sementara itu, untuk sumber pendanaan 2012 akan diambil dari kas internal perusahaan sebanyak 60 persen dan pinjaman perbankan 40 persen.

Smartphone Android
Saat ini, PT INTI sedang mempersiapkan ponsel smartphone berbasis Android. Ponsel ini diproyeksikan untuk menyasar kalangan menengah sampai atas. “Saat ini ponsel pintar kami masih dalam pengembangan dan proses finalisasi,” kata Irfan.

Sebelum ini, PT Inti telah memproduksi ponsel dengan merek IMO yang merupakan singkatan dari Inti-Mobile. Untuk membangun ponsel smartphone berbasis Android, Irfan menyebutkan pihaknya bekerja sama dengan beberapa produsen terkemuka, salah satunya Marvell Technology, produsen chip terkemuka asal Amerika Serikat, yang dimiliki orang Indonesia, Sehat Sutardja.

"Kami sedang berdiskusi dengan Marvell dan saat ini sedang proses finalisasi," ungkap Irfan.

Sayangnya, Irfan enggan membocorkan spesifikasi ponsel yang akan diluncurkan pada semester pertama 2012 tersebut. Namun, yang pasti, ponsel itu akan menggunakan sistem operasi Android Gingerbread, dengan prosesor berkecepatan 800 MHz.

Ponsel yang rencananya akan dibandrol dengan harga sekitar Rp5 juta ini hingga saat ini PT Inti belum mengetahui berapa banyak unit yang akan diproduksi, karena semuanya masih dalam proses finalisasi. (bro)
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0616 seconds (0.1#10.140)