Giliran Kraft PHK 1.600 karyawan

Rabu, 18 Januari 2012 - 13:03 WIB
Giliran Kraft PHK 1.600 karyawan
Giliran Kraft PHK 1.600 karyawan
A A A
Sindonews.com - Tren pemutusan hubungan kerja (PHK) perusahaan-perusahaan dunia akibat krisis ekonomi yang belum berujung kembali terjadi di negeri Paman Sam, Amerika Serikat (AS)

Kali ini giliran produsen keju dunia, Kraft Foods Inc siap mengambil langkah untuk memecah diri menjadi dua perusahaan. Hal ini tentu saja akan berimbas kepada PHK kepada sekira 1.600 karyawannya di Amerika Utara pada tahun ini.

Sekitar 40 persen dari PHK yang akan dilakukan perseroan berasal dari divisi penjualan di AS. Sekira 20 persen dari PHK kemungkinan akan dilakukan di Amerika Serikat (AS) dan Kanada saat ini posisi terbuka. Tapi, perusahaan mengatakan, PHK tersebut tidak akan dilakukan di fasilitas manufaktur.

Sebagaimana dikutip dari Reuters, Rabu (18/1/2012), sebanyak 1.600 karyawan yang akan di PHk tersebut mewakili sekitar 1,26 persen dari total karyawan perusahaan. Di mana Kraft memiliki sekitar 127.000 karyawan, termasuk sekitar 46.500 di Amerika Utara.

Kraft juga mengatakan pendapatan bersihnya akan naik sekira 10 persen. Karena perseroan mengakhiri tahun in dengan momentum yang kuat di seluruh dunia meskipun mengalami kesulitan operasional.

Dia juga berharap laba per sahamnya bisa mencapai USD2,28 pada periode tahun 2011 lalu. Sebelumnya Kraft telah memperkirakan laba per sahamnya minimal akan mencapai USD2,27

Saham Kraft naik 1,7 persen menjadi USD38,42 dalam perdagangan sore di New York Stock Exchange, naik tingkat tertinggi sejak awal 2003.
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5289 seconds (0.1#10.140)