OKU mulai tambang batu bara

Sindonews.com – Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) H Yulius Nawawi kemarin meresmikan eksploitasi tambang batu bara di Desa Gunung Meraksa, Kecamatan Pengandonan, OKU. Peresmian tersebut menandai dibukanya eksplorasi batu bara di Kabupaten OKU.

Yulius Nawawi mengatakan, eksploitasi tambang batu bara ini adalah merupakan momentum yang tepat untuk dijadikan bangkitnya pertambangan di Kabupaten OKU yang merupakan salah satu kabupaten di Sumatera Selatan yang cukup kaya dengan potensi tambangnya.

Karena itu, eksploitasi tambang batu bara ini merupakan langkah awal yang strategis untuk mulai membuka potensi tambang lainnya.

“Untuk mengelola potensi tambang tersebut, perlu adanya kerja sama yang saling menguntungkan antara pemerintah daerah dan pengusaha, dalam hal ini PT Buana Eltra, untuk menanamkan investasinya pada eksploitasi tambang batu bara ini,” ujarnya.

Yulius juga menekankan agar dalam eksploitasi tambang batu bara ini tetap memperlihatkan kelestarian lingkungan dan mengharapkan masyarakat memberikan dukungannya. Sebab, pada dasarnya masyarakat juga akan mendapat nilai tambah dengan adanya pertambangan batu bara ini.

“Saya harap masyarakat juga mendukung kelancaran proyek tambang tersebut. Pihak PT juga harus memperhatikan lingkungan dan memberikan bantuan sosial kepada masyarakat di sini,” kata Yulius.

Diharapkannya, pembangunan tambang ini dapat segera berproduksi sehingga bisa memberikan dampak positif bagi pembangunan daerah.

Sementara itu, Wakil Dirut PT Buana Eltra Tengku Johan Basar mengatakan, pihaknya saat ini sudah melaksanakan program coorporate social responsibility (CSR) berupa pembangunan sekolah di Desa Gunung Meraksa.

“PT Buana Eltra berjanji tidak hanya mengutamakan keuntungan, kita juga peduli dengan lingkungan. Kita juga sudah memberikan bantuan kepada masyarakat berupa pembangunan sekolah, selain kegiatan sosial lainnya, seperti bantuan bibit karet dan sarana olahraga, seperti bola voli,” katanya.

Peresmian tersebut dihadiri unsur muspida, kepala badan, dinas di lingkungan Pamkab OKU, Camat Pengodonan, kades, dan masyarakat setempat. (bro)