Menjelang Valentine, harga bunga naik 100%

Sindonews.com - Menjelang hari Valentine atau hari kasih sayang yang biasa diperingati pada 14 Februari, sejumlah penjual Bunga di Depok diserbu konsumen yang membeli bunga sebagai simbol Valentine.

Salah satu karyawan toko bunga Anggrek, Adri (25) mengatakan, untuk Valentine pembeli kebanyakan memilih bunga mawar kuncup merah muda dibanding warna lainnya. "Kalau untuk Valentine, kebanyakan beli bunga mawar satuan atau per tangkai," kata Adri.

Bunga mawar tersebut, nyatanya banyak diminati oleh remaja saat ini. Dia mengaku bisa menjual hingga 400 tangkai dalam satu malam pada perayaan Valentine.

"Kalau hari biasa, paling ramai pada malam Minggu hanya 10 tangkai dengan harga jual Rp5.000 per tangkai. Sementara untuk Valentine biasanya mencapai 400 bunga mawar dengan harga Rp10.000 per tangkai," ujarnya.

Hal yang sama diungkapkan pemilik toko bunga Sun Flower, Ami (27). Menurutnya, kebanyakan bunga yang dipilih adalah mawar merah muda yang dijual per tangkai. "Kalau hari biasa paling hanya laku 100 tangkai, sedangkan kalau Valentine bisa mencapai 2.000 tangkai," kata Ami.

Dia mengakui harga jual bunga untuk perayaan Valentine naik hingga dua kali lipat dari Rp5.000 menjadi Rp10.000 per tangkai. Kenaikan harga bunga kali ini juga dipicu peningkatan harga dari petani bunga di kawasan Cihideung, Lembang, Kabupaten Bandung Barat yang mereka pasok dari Bandung langsung naik hingga tiga kali lipat akibat naiknya permintaan. (ank)